Sebab, kata dia, menemukan banyak sikap sopir angkot yang sudah kelewat batas. Misalnya, ketika dia melakukan inspeksi mendadak (sidak) di pasar baru-baru ini. Tiba-tiba terjadi macet yang cukup panjang. Kendaraan terlihat ngantre berderet-deret. Ternyata setelah dicek ke lokasi, penyebabnya angkot ngetem.

BACA JUGA :  Kecelakaan 2 Pemotor Tewas Tertabrak Kereta Api di Banyumas, Diduga Terobos Pelintasan

Kepala Dishub Kota Bogor, Rakhmawati mengakui, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan seluruh pihak sebelum launching rerouting. “Semua sudah dipersiapkan. Bahkan, kami melibatkan aparat wilayah terkait sosialisasi program tersebut,” urainya.

Selain itu, sambung Rakhma, pihaknya juga sudah mengoordinasikan program rerouting angkot, baik dengan Polresta Bogor Kota dan Kodim 0606 Kota Bogor.

BACA JUGA :  Apakah Boleh Makan Yogurt Setiap Hari? Simak Ini

“Kami bertemu kapolresta dan dandim untuk mendukung kegiatan ini. Kemudian, Organda juga sudah klir dan bantu keterlibatan sopir angkot dan badan hukum untuk menyukseskan rerouting angkot,” tandasnya.(Yuska Apitya)

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================