Ditambahkan Tri, dengan adanya akreditasi puskesmas ini, maka puskesmas akan memiliki keunggulan kompetitif, menjamin pelayanan yang berkualitas, memiliki kerjasama tim yang baik dan menjadi lebih tertib administrasi dan konsisten serta profesional dalam bekerja, sehingga secara keseluruhan menjadikan masyarakat memiliki kepercayaan yang kuat terhadap kualitas layanan puskesmas itu sendiri.

“Kami berharap para tim survey akreditasi puskesmas yang nantinya akan melakukan penilaian, dapat juga memberikan pembinaan yang nantinya akan membantu puskesmas yang dinilai menjadi lebih baik dari segi pelayanan kesehatan sehingga masyarakat percaya bahwa puskesmas tersebut memilik pelayanan yang profesional dan berbudaya prima. Terakhir, tentunya  kita berharap puskesmas yang dinilai nanti akan mendapatkan predikat lulus atau terakreditasi,” tambah Tri.

BACA JUGA :  Rangkaian HUT RSUD Leuwiliang ke-14 Penuh Berkah

Untuk diketahui pada tahun 2016 di Kabupaten Bogor telah dilakukan survei akreditasi di 9 (sembilan)  puskesmas, dengan hasil 6 (enam) puskesmas terakreditasi madya dan 3 (tiga) puskesmas terakreditasi dasar. Untuk tahun 2017 ini, target puskesmas yang akan diakreditasi sebanyak 20 (dua puluh) puskesmas, dimana 3 (tiga) puskesmas yaitu puskesmas Ciampea,T dan Parung sudah dilakukan survei akreditasi di awal bulan april, dilanjutkan dengan 3 (tiga) puskesmas yang saat ini akan dilaksanakan survei akreditasi, yaitu puskesmas Klapanunggal, Cirimekar dan Cimandala. (Iman R Hakim)

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================