“Saya kira negara perlu bersikap, kalau ada organisasi menolak Pancasila, harus kemudian diluruskan oleh negara, supaya  mereka tidak leluasa berkembang dan menghendaki Pancasila diganti dengan ideologi lain,” katanya, seraya menambahkan, PDIP menjadi garda terdepan dalam menjaga Pancasila supaya tetap kokoh di Indonesia.

Ia juga berpesan, PDIP dalam pola kaderisasinya selalu mengutamakan generasi muda dan menanamkan nilai-nilai  kebangsaan, sehingga kader memahami selain berideologi juga berorganisasi dalam meenerapkan prinsip gotong-royong, musyarawah mufakat, menerima perbedaan sebagai realitas yang harus diterima di Indonesia.

BACA JUGA :  Kecelakaan 2 Pemotor Tewas Tertabrak Kereta Api di Banyumas, Diduga Terobos Pelintasan

Sekjen DPP TMP Restu Hapsari yang hadir dalam Kaderisasi TMP Kabupaten Bogor menyampaikan bahwa peserta kaderisasi penting dibekali dengan pengetahuan dan pendalaman tentang ideologi Pancasila 1 Juni 1945. Selanjutnya ideologi perlu diturunkan dalam keseharian realitas masyarakat/rakyat, bisa dalam bentuk pendidikan bagi rakyat atau kerja-kerja bersama rakyat. “Faktanya rakyat masih banyak yang berada dalam lingkaran kemiskinan, kebodohan, dan keterbelakangan. Ini yg harus jadi titik perhatian TMP dalam menurunkan realisasi kerja-kerjanya di masyarakat, khususnya wong cilik”, ujar Restu.

Di tempat yang sama, Ketua DPC TMP Kabupaten Bogor, Egi Gunadhi Wibhawa mengatakan, TMP merupakan organisasi yang mendedikasikan diri untuk menjaga Indonesia. “Kami berkomitmen untuk menjaga NKRI” katanya.

BACA JUGA :  16 Cabang dari Kota Bogor Jadi Finalis di MTQ ke-58 Tingkat Provinsi

Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Bogor, Dadang I. Danubrata, yang hadir memberikan materi “Public Speaking dan Penggalangan Massa” meminta kader TMP harus bermanfaat bagi bangsa dan negara. “Jadilah kader yang luar biasa bukan yang biasa. Penting menghormati sejarah dan penting juga membuat sejarah yang positif dan bermanfaat,” tandasnya. (Iman R Hakim)

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================