Halimah Yacob tidak perlu menjalani proses pemungutan suara secara nasional untuk bisa menjabat Presiden Singapura yang baru, setelah kandidat lainnya gugur. Setelah terpilih sebagai Presiden, Halimah memutuskan untuk tetap tinggal di rumah susun (rusun) alias apartemen miliknya di sekitar daerah Yishun, daerah perumahan di bagian utara Singapura.

“Saya tetap tinggal di Yishun. Tempatnya sudah enak, nyaman, dan saya sudah tinggal di sana selama bertahun-tahun,” katanya seperti dikutip dari Straits Times.

BACA JUGA :  Pj Gubernur Jawa Barat Pimpin Upacara Hardiknas di Kota Bogor

Apartemen yang sudah ditinggalinya selama 30 tahun lebih itu memang sangat lapang. Terdiri dari dua lantai dan masing-masing punya empat dan lima kamar tidur.

“Ukurannya seluas griya tawang (penthouse),” kata Abdullah Alhabshee, suami Halimah.

Halimah menyerahkan masalah keamanan saat dirinya tinggal di apartemen kepada Kementerian Pertahanan. “Saya serahkan ke Kementerian Pertahanan. Saya rasa mereka tahu bagaimana caranya mengamankan lokasi,” katanya.

BACA JUGA :  Perumda PPJ Akan Renovasi Pasar Merdeka, Bakal Ada Rooftop Kuliner

Menurutnya, hidup di apartemen lamanya itu memberikan keuntungan tersendiri, terutama dari segi kesehatan. Selama ini Halimah selalu menggunakan tangga untuk keluar masuk apartemennya di lantai 6 itu.

“Kondisi kesehatan saya sangat bagus. Setiap pagi saya olahraga minimal 45 menit,” ujarnya. (Iman R Hakim /dtk)

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================