Pelepasan benih ikan tersebut bagian dari program restocking yang dilakukan pihaknya sebagai upaya penambahan ketersediaan ikan tangkapan untuk ditebarkan di perairan umum, pada perairan yang dianggap telah mengalami penurunan stock akibat tingkat pemanfaatan yang berlebihan. Tujuan restocking juga selain menambah stock ikan agar dapat dipanen sebagai ikan konsumsi, juga bertujuan mengembalikan fungsi dan peran perairan umum sebagai ekosistem akuatik yang seimbang.

“Ikan ini hampir punah. Ini kegiatan yang sangat baik menurut kami. Kami ingin melihat sungai ini menjadi media terbaik mengembalikan marwah Ciliwung ke asalnya. Jadi, di mana ikan Tor Soro ini sebagai indikator, kalau ikannya sehat dan tumbuh, berarti sungainya bersih,” tandasnya.

BACA JUGA :  Terlalu Banyak Konsumi Teh Lemon Ternyata Miliki Efek Samping, Simak Ini

Di tempat yang sama, salah seorang inisiator Kopi Pinggir Kali, Umar Haris mengatakan tujuan akhir dari aktivitas tersebut adalah ingin menciptakan Sungai Ciliwung nyaman dan memiliki nilai ekonomi untuk warga sekitar dengan menjadikan kawasan ekowisata.

“Tapi harus ada proses yang dilalui di awal-awal, bahwa harus kalinya bersih dulu. Gimana caranya? Kebiasaan kita kalau nyuruh masyarakat gotong royong, kan agak males. Jadi, kita kemas sambil ngopi dulu. Abis ngopi bersih-bersih. Setelah itu, baru deh kita meningkat ke hal yang lain,” ujar Umar.

BACA JUGA :  Wedang Tape Ketan, Santapan Hangat Enak Dinikmati Saat Hujan

Ia menambahkan, problem terberat dalam mewujudkan Ciliwung yang bersih adalah menumbuhkan kesadaran masyarakat. “Semoga Kopi Pinggir Kali di Sempur ini menjadi pilot project yang bisa diterapkan di kelurahan lain yang dilintasi aliran Ciliwung. harus dibenahi pelan-pelan, seiring sejalan berharap tumbuh kesadaran masyarakat,” terangnya. (Lintang)

 

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================