Lahan kekeringan dimasukkan dalam beberapa kategori, di antaranya kategori berat ada 151 hektare. Sedangkan kekeringan sedang mencapai 116 hektare dan yang masuk kategori ringan 143 hektare.

Ratusan hektare padi gagal panen karena musim kemarau datang lebih awal atau terjadi pada musim tanam.

Tanaman padi yang mengalami kekeringan tersebar di lima kecamatan. Yakni Kecamatan Panekan,Barat, Sukomoro, Parang, dan Kecamatan Magetan.

BACA JUGA :  Paling Dicari Tarvel, Ini Dia 8 Makanan Khas Maluku yang Terkenal

Di Kecamatan Panekan, kekeringan terjadi di Desa Turi, Sidowayah, Banjarejo, Mangasri. Kemudian di Kecamatan Barat yakni di Desa Bogoreno.

Di Kecamatan Parang kekeringan melanda Desa Parang, Mategal, Ngaglik, Tamanarum, Pragak, Krajan, Joketro. Sedangkan di Kecamatan Sukomoro padi yang mengalami kekeringan ada di Desa Truneng, Bogem, Kedungguwo, Bibis dan Kentangan. Lalu di Kecamatan Magetan padi yang mengalami kekeringan ada di Desa Purwosari, Baron, Selosari dan Mangkujayan.

BACA JUGA :  Karate Internasional di Bangkok, Naufal Putra Diandra Sabet Medali Emas Ajang SeakF Asia ke-11

Saat ini, di Magetan terdapat 21 ribu hektare tanaman padi yang tersebar di 18 Kecamatan. Untuk antisipasi terjadinya gagal panen pada musim tanam kedua, Dinas Pertanian mengimbau petani untuk beralih menanam palawija. (net)

Halaman:
« ‹ 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================