CIBINONG TODAY – Tim Kesehatan Rumah Sakit R. Said Sukanto (RS Polri Kramat Jati) menyatakan SM (52) perempuan pembawa anjing ke Masjid Al-Munawaroh Sentul Minggu lalu, positif mengalami gangguan kejiwaan. Hal itu diungkapkan Tim Dokter Kejiwaan dari RS Marzuki Mahdi Dr. Lahargo Kembaren, di Jakarta, Rabu (3/7/2019).

Kata Lahargo, SM menderita skrizofenia setelah dilakukan observasi selama tiga hari di RS Polri Kramatjati.

“Saat ini proses observasinya sudah berlansung. Dan dalam waktu dekat kita akan berikan pada penyidik terkait hasilnya. Secara umum memang yang bersangkutan (SM-red) mengalami gangguan kejiwaan,” jelas Lahargo dalam keterangan yang didapat wartawan.

BACA JUGA :  Gegara Balapan Motor, Siswa SMP di Makassar Dikeroyok 5 Pria Terekam CCTV

Lahargo menyebut, gangguan jiwa yang dialami SM merupakan hal yang biasa terjadi. Dimana itu akan dirasakan ketika terjadinya suatu gangguan pada pikiran, perasaan dan juga pada prilaku.

Lahargo yang juga menjadi salah satu dokter yang selama ini menangani dan merawat SN di RS Marzuki Mahdi membeberkan, gangguan jiwa tersebut juga menimbulkan penderitaan pada seseorang. Bagi tersangka SM, maupun keluarganya.

BACA JUGA :  Rumah Warga Sukabumi Terbakar usai Tersambar Petir saat Hujan Deras

“Dan sering juga menimbulkan suatu permasalahan yang terjadi di masyarakat. Ini juga membuat yang bersangkutan tidak bisa produktif dalam kehidupannya sehari-hari,” bebernya.

Hasil observasi sendiri diharapkan bisa selesai pada minggu ini. Dan hasilnya akan menjadi acuan dari putusan pengadilan dalam menetapkan status penahanan terhadap SM. (Firdaus)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================