SERANG TODAY – Santri bernama Arif Turtusi (14) dari pondok pesantren di Cikupa, Tangerang tewas terbawa arus ombak di Pantai Karang Bolong, Cinangka, Serang. Santri lainnya bernama Wildan Pratama (12) masih hilang terbawa arus ombak.

Kepala Basarnas Banten Zaenal Arifin mengatakan awalnya rombongan santri dari Ponpes Arrosydah Tangerang berangkat bersama 121 santri beserta 4 ustaz. Setelah ziarah di Banten Lama, rombongan kemudian berekreasi di Karang Bolong, Cinangka.

BACA JUGA :  Sayur Lodeh Malaysia, Wajib Cobain Menu Lezat Ini Bikin Ketagihan

Sekitar 50 santri kemudian berenang di pantai sekira pukul 14.30 WIB. Ada 3 santri terbawa arus ombak dan langsung diselamatkan oleh ustaz mereka bernama Mustain.

“Santri atas nama Roky berhasil diselamatkan dan dirujuk ke puskesmas Cinangka dan dibawa ke RSKM Cilegon,” kata Zaenal, Serang, Banten, Kamis (29/8/2019).

Sedangkan korban atas nama Arif setelah dilakukan pencarian ditemukan meninggal pada pukul 15.30 WIB di belakang Hotel Pesona Krakatau yang berjarak 100 meter dari lokasi santri berenang.

BACA JUGA :  Timnas Indonesia Kalah dari Iraq 2-1, Ini Kata Pelatih Shin Tae-yong

Untuk santri atas nama Wildan Pratama (12), sampai saat ini belum ditemukan dan masih dalam proses pencarian. Tim dari Basarnas Banten, BPBD dan anggota Polair Anyer masih melakukan pencarian untuk korban yang hilang. (net)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================