“Ada jaminan dari TNI-Polri dan beberapa kepala suku, yang ada di Wamena, termasuk kepala suku lembah Baliem, mereka boleh dikatakan sangat menyesalkan peristiwa tersebut, dan mereka tidak menghendaki para kepala suku tersebut ditinggalkan oleh penduduk pendatang Papua, karena mereka sudah cukup banyak memberikan kontribusi kepada Papua khususnya di Wamena,” papar Dedi.

BACA JUGA :  Nakes RSUD Leuwiliang Dibekali Hukum Kesehatan

Dengan begitu, Dedi menyatakan bahwa kondisi masyarakat yang mengungsi ketika adanya peristiwa itu saat ini masih terus dilakukan pemulihan secara fisik dan psikis.

“Dengan jaminan keamanan, insya Allah nanti para pengungsi yang sudah ditampung, ada di Polres Jayapura, ada di Kodim, kemudian di Gereja, dan Mesjid itu nanti akan berangsur-angsur kalau kondisi psikologisnya cukup baik akan dikembalikan ke Wamena,” tutup Dedi. (net)

Halaman:
« ‹ 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================