Malang Today – Petirtaan Beji Sari disebut sebagai lokasi pesta miras oplosan yang menewaskan 4 warga Kota Malang. Situs cagar budaya itu merupakan punden kampung setempat.

Situs Beji Sari atau Nyai Beji Sari berada dekat dengan pertigaan Jalan Vinolia-Jalan Simpang Candi Panggung, Kelurahan Mojolangu, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang. Di situs tersebut banyak berdiri pohon-pohon besar yang di bawahnya mengalir sumber mata air.

Kemudian Ada kolam yang menampung debit air yang keluar. Situs masih terlihat alami dan asri meski berdekatan dengan pemukiman penduduk.

BACA JUGA :  Polisi Tangkap Perempuan Muda di Lampung yang Curi Uang Mertua Belasan Juta Rupiah

Warga Mojolangu, setiap tahun menggelar ruwatan di area situs tersebut. Satu Suro dipilih sebagai potret rasa syukur warga melalui ritual bersih kampung.

Pada Minggu (15/9), ritual tahunan itu kembali digelar. Karang Taruna setempat dilibatkan untuk menyiapkan acara tersebut. Mereka memulai dengan membersihkan area situs bersama-sama. Saat itu, sejumlah warga diduga menggelar pesta miras.

Ketua RT01 RW09 Kelurahan Mojolangu, Sugeng menyatakan, situs Beji Sari dijadikan kiblat warga dalam mensyukuri berdirinya berkampungan yang kini dihuni. Karena situs tersebut, bisa dikatakan cikal-bakal dari kawasan Mojolangu dan sekitarnya.

BACA JUGA :  Tuban Jatim Diguncang Gempa Magnitudo 3,7

“Setahu saya, hanya sumber air tidak ada makam. Tapi secara turun temurun, ruwatan sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa ditanamkan kepada kami oleh para sesepuh sejak dahulu,” ungkap Sugeng saat berbincang dengan detikcom, Jumat (20/9/2019).

============================================================
============================================================
============================================================