RIYADH TODAY – Dillian Whyte menjanjikan ‘kekerasan maksimum’ terhadap Mariusz Wach dalam dalam laga tambahan duel ulang tinju Kelas Berat antara Andy Ruiz Jr vs Anthony Joshua pada 7 Desember di Arab Saudi. Duel melawan Wach menjadi jalan pembuka bagi Whyte untuk menantang juara dunia tibju Kelas Berat WBC Deontay Wilder tahun depan.
Whyte percaya gaya agresifnya akan menghancurkan perlawanan Wach. ” Saya senang bisa bertarung dengan Mariusz Wach di Arab Saudi. Dia pria yang sangat tangguh, sangat berpengalaman. Dia tahu apa arti peluang ini, mengalahkan saya, jadi saya mengharapkan Mariusz Wach yang tangguh dan kuat, tapi jelas ini adalah waktu saya sekarang,” kata Whyte. “Dia orang yang sangat kredibel, dia berjuang sebagai pesaing utama, jadi apa lagi yang bisa saya minta?,” lanjut petinjunasal Inggris tersebut.
Kesempatan bertarung melawan Wach menjadi penantian bagi Whyte setelah tersandung tudingan kasus doping. Tudingan itu diarahkan kepada Whyte seusai mengalahkan Oscar Rivas pada Juli lalu.
“Kamu kenal aku, aku datang dengan kekerasan maksimal. Aku datang untuk bekerja. Tidak ada yang berbeda atau telah berubah. Aku akan mencoba menghadirkan kesakitan yang aku bisa,” koarnya.
