BANDUNG TODAY – Gubernur Jabar Ridwan Kamil menilai keputusan pemerintah pusat menghapuskan Ujian Nasional (UN) di tengah pandemi corona, merupakan sikap yang bijak. Pasalnya, pemerintah mengutamakan keselamatan dan kesehatan masyarakat.

“Keputusan pemerintah pusat untuk meniadakan UN 2020 kita sambut baik karena pada dasarnya situasi darurat ini menyebabkan logika formal, kegiatan formal walaupun rutin terkendala segala situasinya,” ujar Ridwan Kamil, Selasa (25/3/2020) sore.

BACA JUGA :  Pj Wali Kota Bogor Lepas Kafilah MTQ ke Kabupaten Bekasi

Kang Emil sapaan Ridwan Kamil mengatakan, saat ini Dinas Pendidikan di tingkat kota/kabupaten dan provinsi masih menunggu pengganti dari UN. Keputusan UN dihapus ini karena diprediksi wabah masih akan terus terjadi hingga April atau saat pelaksanaan UN.

BACA JUGA :  Hidangan Segar dan Creamy dengan Selada Udang dan Nanas ala Restoran Chinese Food

“Salah satu opsinya akumulasi nilai rapor tanpa ada lagi format ujian seperti opsi lain. Jadi kami kira itu keputusan yang bijak, dan kami akan sampaikan kepada murid dan siswa didik dan orang tua,” ujarnya.

============================================================
============================================================
============================================================