CIBINONG TODAY – Pandemi virus corona yang kian meluas secara masif dan telah menelan jutaan jiwa. Akibat pandemi ini, masyarakat dipaksa tinggal di rumah. Bekerja, sekolah, hingga beribadah juga harus dilakukan di rumah. Kini pemerintah tengah mensosialisasikan dan mengajak masyarakat untuk dapat hidup berdamai dengan virus asal Wuhan, China tersebut dengan kebijakan new normal. Menanggapi hal itu, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Bogor meminta agar panti pijat, spa, dan water boom tidak beroperasi saat new normal. Pasalnya dilokasi tersebut dapat dengan mudah penularan Virus Corona (Covid-19). “Dalam tataran konsep kami, Disbudpar, kalau seperti spa, kemudian panti pijat, kami lagi mencoba tidak melakukan. Tidak untuk dilakukan atau dibuka,” kata Kabid Destinasi Wisata Disbudpar Kabupaten Bogor, Iman W Budiana, Rabu (27/5/2020). Menurutnya, akan terjadi sentuhan langsung di lokasi panti pijat, spa, dan water boom. Namun, kebijakan tersebut masih dalam proses pembahasan. Keputusan berada di tangan Bupati Bogor Ade Yasin. “Water boom kan banyak air. Sementara di situ bisa komunikasi. Kemudian ada yang meludah di situ. Sementara kan COVID itu dia bertahan, di tempat dingin itu dia akan bertahan,” ucap dia.
BACA JUGA :  Kecelakaan Maut di Tol Kalanganyar, Bus Eka Seruduk Truk hingga Tewaskan 1 Penumpang
============================================================
============================================================
============================================================