“Usaha ini, sudah saya jalani sejak tahun 70-an. Jadi, saya ini generasi kedua yang meneruskan usaha bengkel khusus bemo,” kata Lukman. Ia menjelaskan, di bengkel ini, dirinya dibantu dua orang yakni bagian dempul, mekanik dan body repair. Jasa yang bisa dilakukan yakni pembuatan perahuan, bak, pintu, body repair, hingga mekanik. Rata-rata konsumen yang memakai jasanya itu, para kolektor dan penggemar bemo. “Konsumen yang biasa ke sini ada yang dari Bandung, Jakarta, Bogor. Karena bemo sudah tidak jalan, rata-rata mereka merestorasi bemo untuk koleksi, pameran, atau pajangan,” bebernya. Namun, karena sudah langka, sambungnya, kendala di restorasi ini pada sparepart onderdilnya yang sudah tidak ada di pasaran. “Untuk biaya restorasi kendaraan roda tiga bermesin dua tak ini bisa mencapai 15 juta rupiah yang pengerjaannya dari nol mulai dari body repair sampai mekanik blok mesin. Lama pengerjaan bisa sampai dua bulan tergantung ketersediaan sparepart-nya,” ungkapnya. (Bambang Supriyadi)
Halaman:
« 1 2 » Semua
BACA JUGA :  PENTINGNYA SERAGAM SEKOLAH UNTUK KEBERSAMAAN
============================================================
============================================================
============================================================