“Boro-boro uang segitu, buat makan aja masih susah. Katanya kalau mau dibantu bikin BPJS perorangan kena Rp 100 ribu, jadi karena satu keluarga kenanya Rp 500 ribu,” papar Lulu. Selain tidak ter-cover BPJS Kesehatan, Lulu dan Ahmad juga tidak terdaftar sebagai Penerima Keluarga Harapan (PKH). Lulu mengaku, dia dan keluarganya belum memiliki rumah dan masih menumpang di bekas pondok pesantren milik warga sekitar di Kampung Medang RT 03 RW 08 Desa Sukamulya, Kecamatan Rumpin, Bogor. “Sampai sekarang belum dapat bantuan PKH, rumah juga masih numpang,” ungkapnya. Saat ini, harapan utamanya adalah bisa membawa Azkiatunnufus berobat dan mendapat perawatan yang layak dari rumah sakit. “Sekarang cuma pengen Kia bisa sehat lagi. Itu aja. Sedih, hampir tiap hari kami berdua nangis ngeliat kondisinya begini,” tutupnya sambil terisak. (Bambang Supriyadi)
Halaman:
« 1 2 » Semua
BACA JUGA :  Cemilan Manis Gurih dengan Puding Pandan Thai (Kanom Piakpoon), Mudah Dibuat
============================================================
============================================================
============================================================