Setelah tiga bulan dibentuk dan dibina oleh anggota DPR RI itu, kata Devina, maka dia dan anggota KWT lainnya kini bisa menerapkan ilmu pengetahuan tersebut hingga membuahkan hasil yaitu panen sayuran. “Alhamdulillah, apalagi ditengah kondisi pandemi covid seperti sekarang ini membuat kami kesulitan untuk membeli kebutuhan pangan yang bergizi, tapi dengan menanam sendiri minimal bisa memenuhi kebutuhan tersebut untuk keluarganya dan juga nggota KWT,” katanya. Dia menjelaskan, tanaman sayuran yang ditanam oleh kelompoknya itu bermacam-macam jenis, di antaranya kangkung, bayam, cabai, pakcoy, kacang panjang, jahe, tanaman obat, lavender, caisim dan sawi. “KWT Mawar Melati ini beranggotakan 57 orang yang semuanya warga RW05. Jadi kita bagi tugas mulai dari senin sampai sabtu, dan mereka ada yang bertugas menanam benih, menyiram dan lain sebagainya,” jelasnya. “Kami juga ingin menyampaikan terima kasih kepada semua stakholder, terutama kepada Bu Endang, karena berkat beliau, kini kami tidak lagi kesulitan membeli pangan yang bergizi, bahkan hasilnya juga bisa dijual kepada masyarakat sehingga bisa mendapat penghasilan tambahan,” tambahnya. (Heri)
Halaman:
« ‹ 1 2 » Semua
BACA JUGA :  Sampaikan Rekomendasi LKPJ Bupati Bogor Tahun 2023, Pj. Bupati Bogor Bersama DPRD Kabupaten Bogor Gelar Rapat Paripurna 
============================================================
============================================================
============================================================