Sementara, Madroi Ketua RW setempat menerangkan, bahwa pihaknya mendapat informasi ada warganya yang sudah lima hari tak kunjung pulang dan sedang berada di Gunung Pongkor. Hingga kekhawatiran merasuki keluarga Sudian. Pencarian pun dilakukan untuk memastikan keberadaan Sudian. Namun, tak disangka Sudian ditemukan tak bernyawa dalam lobang penambangan. Namun jasad korban hingga kini belum dapat dievakuasi karena sulitnya medan jalan yang curam dan terjal. “Sudah ketemu, dikabarkan meninggal tertimbun longsoran dilobang,” terang Madroi. Sementara, Kapolsek Nanggung Iptu Dedy mengaku, pihaknya sedang melakukan pengecekan mengenai informasi ada penambang yang tertimbun. Ia men­duga karena curah hujan dan konstruksi tanah yang labil, korban tertimbun material longsor di lubang tambang emas yang digalinya. Namun lantaran kondisi medan yang terjal dan sulit dijangkau, pe­tugas pun mengalami kesu­litan. “Karena cuaca hu­jan terus-menerus sehingga kami menghentikan semen­tara proses evakuasi korban, ”tutupnya. (B. Supriyadi)
Halaman:
« 1 2 » Semua
BACA JUGA :  Mengikuti Halal Bihalal Forsesdasi, Sekda Burhanudin Ingatkan Pentingnya Kerja Sabilulungan
============================================================
============================================================
============================================================