BOGOR TODAY – Sopir dan kondektur Bus antar kota di Terminal Baranangsiang mengikuti cek kesehatan (rapid test) yang digelar Polresta Bogor Kota dan Dinas Perhubungan, serta Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), Rabu (23/12/2020). Kanit Turjawali Satlantas Polresta Bogor Kota, Iptu Budi Suratman mengatakan, cek kesehatan terhadap sopir dan kondektur Bus ini merupakan bagian rangkaian inpeksi keselamatan (Ramp Check) dalam persiapan Natal dan Tahun Baru (Nataru). “Pengecekan ini mengantisipasi terjadinya kecelakaan lalu lintas terutama di wilayah kota bogor. Selanjutnya kita juga mengecek kesehatan supir yang berada di terminal Kota Bogor antisipasi daripada untuk mencegah terjadinya covid-19 yang ada di Kota Bogor,” ujar Budi kepada wartawan. Secara umum, kata Budi, pengecekan ini cukup bagus, kendaraan-kendaraan yang di cek sudah sesuai dengan standar. Meski begitu, sedikitnya ada 3 kendaraan yang ditilang karena tidak sesuai standar dan sementara dikandangkan dulu oleh pihak Dishub. “Mereka yang kedapatan tidak sesuai standar di beri surat teguran atau penilangan yang diberikan oleh pihak Dishub, bus tersebut merupakan trayek Karawang, Depok. Untuk sementara, diberhentikan dulu sampai surat-surat itu lengkap dan di cek kendaraannya supaya laik jalan,” katanya. “Untuk cek supir ini hampir 20 supir yang sudah di cek dengan urine dan cek kesehatan sudah dilaksanakan,” tambahnya. Dua hari menjelang Natal, lanjut Budi, di terminal Baranangsiang masih landai atau belum terlihat ada peningkatan yang signifikan, baik itu penumpang yang hendak ke luar kota maupun datang ke Kota Bogor.
