BOGOR TODAY – Demi mengantisipasi mobilitas penyebaran Covid-19, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor tidak akan melakukan kebijakan sistem ganjil-genap seperti yang diterapkan Pemerintah Kota Bogor.

Bupati Bogor Ade Yasin hanya menerapkan PPKM skala Mikro dilingkungan RT/RW maupun Desa demi menguraingi kunjungan ke sejumlah daerah di Kabupaten Bogor.

BACA JUGA :  Mau Traveling Kemana? Ini Dia Daftar 10 Hotel Terbaik di Dunia 2024, Dijamin Tak Mengecewakan

“Kalau ganjil-genap diterapkan, Kabupaten Bogor kan pintunya banyak, ratusan dan luasnya juga 28x lebih luas dari Kota Bogor. Cara kita tidak bisa sama dengan Kota Bogor, tapi dengan cara kita sendiri lebih banyak pemanfaatan atau memberdayakan ketua RT/RW atau Desa,” ungkap Ade Yasin, Jumat (5/2/2021).

BACA JUGA :  Lanjutkan Program Nasional, PAN Kota Bogor dan Gerindra Koalisi Jelang Pilkada 2024

Untuk itu, dirinya mengimbau bagi para pengunjung yang akan memasuki wilayah Bogor untuk membawa hasil rapid antigen dan mematuhi Protokol Kesehatan secara ketat. “Kita sudah himbau untuk melakukan prokes ketat dan kita akan bubarkan jika ada kerumunan,” tegasnya.

============================================================
============================================================
============================================================