JAKARTA TODAY – Pemerintah akan menggelar Isbat Idul Fitri 2021 atau memantau hilal untuk penetapan 1 Syawal 1442 H pada hari ini, Selasa (11/5/2021) petang. Namun, Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) memastikan bahwa saat Maghrib nanti, hilal atau bulan baru tidak akan terlihat.

Baca juga : Asyik Video Call Bersama Keluarga, Anggota TNI Dianiaya

Menurut Ketua LAPAN Thomas Djamaluddin, Ramadan 2021 akan genap 30 hari karena hilal tak terlihat hari ini. Dengan demikian, Thomas menegaskan Lebaran tahun ini akan jatuh pada 13 Mei 2021.

“Saat maghrib nanti mustahil hilal terlihat, karena bulan sedang terbenam atau ketinggian minus,” kata Thomas seperrti dikutip CNNIndonesia.com, Selasa (11/5/2021).

Baca juga : DPC Aliansi Srikandi Peduli Perempuan dan Anak (ASPPA) Bogor Raya Santuni Anak Yatim dan Dhuafa

Thomas kemudian memastikan jika ada yang mengaku melihat hilal, hakim agama dan sidang isbat akan menolaknya.

BACA JUGA :  Menu Sederhana untuk Sahur di Tanggl Tua, Nasi Goreng Terasi dan Sayuran yang Lezat dan Nikmat

“Jadi pasti Ramadan 30 hari, Idulfitri 13 Mei,” tegas Thomas.

Kegiatan sidang isbat sore nanti akan digelar dengan beberapa tahapan. Sidang akan diawali paparan secara terbuka mengenai posisi bulan sabit baru (hilal) berdasarkan data astronomi (falak) oleh Tim Unifikasi Kalender Hijriah Kementerian Agama. Kegiatan tersebut akan dimulai pada Pukul 16.45 WIB.

Sidang dilanjutkan dengan Salat Maghrib kemudian digelar sidang isbat secara tertutup. Sidang tersebut akan mendengarkan laporan data hisab dan hasil rukyatul hilal. Setelah itu, hasil sidang isbat akan diumumkan oleh Menteri Agama bersama pihak terkait dalam jumpa pers.

Kemenag dalam menetapkan 1 Syawal 1442 H memadukan dua metode, yakni melalui perhitungan astronomi (hisab) untuk menentukan posisi pasti hilal. Kemudian akan didapatkan prakiraan letak bulan baru dan dikonfirmasi dengan melihat hilal secara langsung (rukyat).

BACA JUGA :  Pasangan Jaro Ade - Anang Hermansyah Berpeluang Maju di Pilbup Bogor 2024

Metode tersebut memiliki simulasi apabila bulan baru terlihat beberapa saat setelah magrib tiba (qobla ghurub) maka pada sore ini ditetapkan sudah memasuki 1 Syawal 1442 H. Artinya, masyarakat Indonesia akan merayakan Lebaran pada Rabu (12/5/2021).

Sebaliknya apabila hilal tidak terlihat atau tak disaksikan para perukyat, Selasa petang masih ditetapkan sebagai malam 30 Ramadhan. Sementara itu, 1 Syawal akan jatuh pada Kamis (13/5/2021).

Sebelumnya, ormas Islam Muhammadiyah secara resmi telah menetapkan Hari Raya Idulfitri 1 Syawal 1442 Hijriah jatuh pada Kamis, 13 Mei 2021. Ketetapan itu dituangkan dalam Maklumat Nomor 01/MLM/I.0/E/2021 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah 1442 Hijriah  (can/cnn/B.Supriyadi).

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================