GAZA TODAY – Gedung berlantai 12 di Gaza ambruk usai di hancurkan rudal jet tempur milik militer Israel. Gedung itu menampung kantor berita Associated Press yang berbasis di AS dan kantor berita lainnya.

Akibatnya, seorang jurnalis Palestina terluka dalam serangan itu, puing-puing serta pecahan peluru terbang puluhan meter.

Baca juga : Hilang Keseimbangan, Perahu Wisatawan Terbalik

Dikutip Reuters, Militer Israel menyebut jika pihaknya telah memberikan peringatan dini kepada warga sipil di dalam gedung untuk keluar.

BACA JUGA :  Pemkab Bogor Terima Kunjungan Spesifik Komisi II DPR RI Bahan Program PTSL Bagi Masyarakat

Sementara, Gedung al-Jalaa di Kota Gaza, yang juga menampung kantor penyiar Al Jazeera yang berbasis di Qatar telah mengimbau pekerjanya untuk keluar, hal itu dilakukan setelah pemilik gedung menerima peringatan lanjutan tentang serangan yang akan datang.

Baca juga : Enam Korban Perahu Terbalik Ditemukan Tewas, Tiga Jiwa Dalam Pencarian

Presiden dan CEO AP Gary Pruitt mengaku kaget adanya ancaman tersebut. Dia mengatakan belasan jurnalis AP dan pekerja lepas yang berada di gedung itu dan telah dievakuasi tepat waktu.

“Kami terkejut dan ngeri bahwa militer Israel akan menargetkan dan menghancurkan gedung yang menampung biro AP dan organisasi berita lainnya di Gaza,” katanya, seperti dikutip detik.com, Minggu (16/5/2021).

============================================================
============================================================
============================================================