BOGOR-TODAY.COM, BOGOR – Ikan cupang hias memang menjadi buruan masyarakat dan menjadi salah satu ikan hias yang paling banyak dicari. Permintaan yang tinggi ini pun membuat banyak orang yang ingin menjajal peruntungan dengan menjadi peternak dan penjual ikan cupang.
Namun sejak pandemi COVID-19 merebak hampir dua tahun lamanya banyak sektor terdampak sehingga melumpuhkan perekonomian di Indonesia. Bahkan tak sedikit peternak ikan cupang yang terpaksa gulung tikar lantaran sepi pembeli.
Seperti yang dirasakan Imam Solihin seorang pemuda warga Kampung Cicopong, RT01/03 Desa Cigudeg Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor.
Imam mengisahkan, usaha yang telah ia geluti selama kurang lebih dua tahun itu terpuruk karena adanya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) guna menekan angka kasus lonjakan Covid-19.
“Risiko pasti ada dalam dunia usaha apapun. Tapi bagaimana dalam keadaan sulit beberapa tahun kebelakang karena pandemi Covid 19. Dari adanya PSBB anak-anak sekolah belajar daring hingga saat ini, lalu PPKM berlevel-level yang dampaknya sangat terasa,” kisah Imam, saat ditemui bogor-today.com, Sabtu (7/8/2021).
Pemuda kelahiran Bogor 28 tahun silam itu menambahkan bisnisnya yang semula cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, kini ia harus menelan pil pahit karena pendapatan terus merosot.
“Omset yang biasa didapat turun drastis hingga 70 persen. Konsumen saya yang biasa belanja buat di jual lagi di sekolah-sekolahan kini banyak yang udah enggak belanja, karena sekolah-sekolah masih pada belajar di rumah,”tuturnya.(Didin/CR).
Bagi Halaman
