Begini Nasib Para Penghina Nabi Muhammad : Mati Tragis hingga Dibayangi Ketakutan (bagian-3)

“Mereka yang menang adalah kediktatoran di Timur Tengah, di Arab Saudi, di mana mereka memotong tangan para penjahat dan tidak memberikan hak kepada perempuan,” kata Juste kepada The Associated Press saat medianya jadi sorotan.

“Kediktatoran gelap telah menang,” katanya lagi saat itu. Jsute hidup di bawah ancaman pembunuhan bersama para staf Jyllands-Posten.

Dalam komentar lain, Juste mengakui bahwa 12 karikatur, salah satunya menggambarkan Nabi Muhammad mengenakan sorban berbentuk bom, telah menyebabkan “kesalahpahaman yang serius”.

BACA JUGA :  Cemilan Ala Rumahan, Lumpia Tahu dan Wortel yang Lezat Mudah Dibuat Bikin Menggugah Selera

“Ke-12 kartun tidak dimaksudkan untuk menyinggung, juga tidak bertentangan dengan hukum Denmark, tetapi mereka telah menyinggung banyak Muslim, yang [oleh karena itu] kami minta maaf,” katanya dalam sebuah komentar lain.

BACA JUGA :  Polisi Tangkap Sepasang Kekasih di Simalungun Diduga Buang Bayi Baru Lahir di Kebun Teh

Senasib dengan Lars Vilks, Stéphane “Charb” Charbonnier dan Kurt Westergaard, Juste juga masuk daftar orang yang diburu al-Qaeda untuk dihabisi.

Dia masih hidup, namun hidupnya terus di bawah ancaman pembunuhan.

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================