BOGOR-TODAY.COM, BANTEN – Gempa yang menimpa Banten pada Jumat (14/1/2022). Warga korban gempa di Pandeglang Banten menolak untuk direlokasi

Pemerintah Pusat yang berencana akan merelokasi warga korban gempa bumi di Pandeglang yang rumahnya mengalami rusak berat.

Wakil Bupati Pandeglang, Tanto Warsono Arban mengutarakan penolakan langsung dari warga. Dia mengatakan, pemerintah berusaha mencarikan solusi yang terbaik bagi warga yang terdampak gempa dengan merelokasi mereka, namun ada warga yang menolak rencana tersebut.

BACA JUGA :  Hilangkan Kerutan dan Wajah Kendur, Wajah Kencang Bebas Noda Hitam Hanya dengan Jeruk Nipis, Ini Dia Caranya

“Jadi gini, masyarakat itu tidak mau direlokasi jadi kami ngambil langkah melalui ibu Mensos, kami sudah sepakat tadi ibu Mensos bicara dengan saya kalau Kemensos akan mendistribusikan tenda kecil, jadi rumah yang rusak berat atau warga yang akan direlokasi itu tahap pertama akan diberikan tenda karena masyarakat tidak mau jauh dari rumahnya khawatir barang-barangnya hilang dan lain sebagainya,” kata Tanto setelahi kunjungan Wakil Presiden, Ma’ruf Amin di Desa Munjul, Kamis (20/1/2022).

============================================================
============================================================
============================================================