“Di sini kita sudah mulai urban farming, ternak ayam arab, lebah madu, ternak ikan nila dan kambing. Nah, soal kambing, saya juga di rumah mulai eksperimen ada domba tanpa bau. Kalau berhasil kita coba di sini lebih banyak. Ada lima ekor dirumah saya,” terang Bima.
Bahkan, Bima menyebut ternak domba tersebut akan diseriusinya. “Nanti saya mau bisnis itu, serius ini. Siap-siap pensiun jadi wali kota. Jadi peternak kambing. Pak Diani (wali kota sebelumnya) pas pensiun berternak bebek, saya beternak kambing saja,” tandasnya, lalu tertawa.
Sementara itu, Kepala BJB Cabang Bogor Aditya Wiradharma mengatakan, CSR yang diserahkan oleh BJB merupakan inisiasi dari Wali Kota Bogor.
“Apapun yang kami berikan di BJB ini, sebetulnya inisiasinya dari Pak Wali Kota. Arahannya dari Pak Wali, agar semua bantuan atau CSR yang diberikan BJB itu bermanfaat untuk masyarakat banyak. Tapi saya sangat bangga di sini melihat yang kami berikan menjadi bangunan seindah ini. Seneng semoga ini bisa bermanfaat buat masyarakat Cikeas, Katulampa,” jelas Adit.
“Dan pesan kami adalah tolong dijaga supaya ini bisa bertahan lama. Apalagi di perikanannya tolong dioptimalkan supaya bisa mengembangkan perekonomian bagi warga Cikeas, Katulampa ini. Semoga apa yang kami salurkan, selaras dengan arahan dari Pak Wali dan juga visi misi Kota Bogor.” pungkasnya.
Tampak hadir, Anggota DPRD Kota Bogor Dapil Bogor Timur Fajari Aria, Perwakilan Balai Riset Perikanan Air Tawar, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Anas Rasmana dan Camat Bogor Timur Rena da Frina.(*)
