Kedai Sate Graha Cilebut,
Pengunjung sedang menikmati hidangan beragam makanan Kedai Sate Graha Cilebut cabang kedua di di Jalan Raya Pajajaran, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Sabtu (16/4/2022) malam.

BOGOR-TODAY.COM, BOGOR – Jika berbicara kuliner, mulai dari jajanan kekinian hingga tradisional, Bogor memang surganya, bahkan harganya pun enggak bikin kantong bolong.

Namun, jangan ngaku pencinta kuliner jika belum mencicipi kelembutan sate di Kedai Sate Graha Cilebut. Tak hanya menyajikan sate, di Kedai Sate Graha Cilebut juga pengunjung dapat menyantap beragam menu, seperti mi atau nasi goreng, bihun goreng, tongseng kambing serta lainnya yang diracik bak menu bintang hotel lima.

Selain citarasa masakannya, pelayanannya yang ramah dan cepat menjadi nilai plus tersendiri. Kesederhanaan inilah yang membuat siapapun selalu rindu untuk kembali bersantap di Kedai Sate Graha Cilebut.

Kedai Sate Graha Cilebut
Kedai Sate Graha Cilebut Cabang kedua di Jalan Raya Pajajaran, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.

Bagi masyarakat Kota Bogor yang ingin mencicipi aneka makanan di Kedai Sate Graha Cilebut tak perlu jauh-jauh datang ke Graha Cilebut Cluster Blok B No. 39, Cilebut, Kabupaten Bogor. Kini Kedai Sate Graha Cilebut hadir di Jalan Raya Pajajaran, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor tepatnya sebrang Hotel Savero Style.

Saat bogor-today.com berkunjung ke sana, Sabtu (16/4/2022) malam, Founder Kedai Sate Graha Cilebut, Hari Wijayanto menceritakan bahwa Kedai Satenya itu didirikan pada 21 September 2020. Kala itu, usaha Kedai Sate Graha Cilebut berawal saat dirinya dirumahkan dari tempatnya bekerja akibat Covid-19. Dari situlah, Hari mengajak rekan-rekannya yang turut terdampak untuk membuka usaha.

BACA JUGA :  Pemkab Bogor Raih Penghargaan Terbaik Pertama Standar Pelayanan Minimal (SPM) Awards Tahun 2024 Tingkat Nasional

Usaha yang dijalaninya kali pertama, yakni tanaman hias, namun seiring menjamurnya penjual serupa membuat usahanya tidak bertahan lama. Hari tak berdiam diri, berkat pengalamannya ditempat bekerja sebagai staf even, lantas dirinya membangun sebuah wedding organizer (WO) serta coffee shop bernama 21.

Bukan tanpa alasan, angka 21 itu menurut Hari sangat istimewa, sebab angka tersebut bertepatan dengan tanggal dilaunchingnya Kedai Sate Graha Cilebut juga saat menerima projek pertama wedding organizernya pada tanggal yang sama.

“Jadi kisahnya antara Covid dan usaha ini kita combine, dan teman teman semua yang masak di sini memang benar-benar orang yang berpengalaman dibidangnya. Ketika kondisi Covid-19 dirumahkan selama lima bulan, mereka main ke rumah saya kita coba bikin usaha salah satunya usaha yang saya bangun Kedai Sate Graha Cilebut ini yang paling berhasil,” kisah Hari saat ditemui di lokasi, Sabtu (16/4/2022) malam.

Kedai Sate Graha Cilebut,

Kedai Sate Graha Cilebut Cabang kedua ini, sambung Hari berawal dari hanya sate saja, namun seiring permintaan pelanggan Kedai Sate Graha Cilebut ini menyediakan beragam menu seperti, tongseng, sate maranggi, gulai serta oseng ayam juga kambing. Tidak hanya dari makanan, di cabang kedua Kedai Sate Graha Cilebut juga dilengkapi dengan parkiran luas, toilet juga musala.

BACA JUGA :  Cemilan Pedas dengan Tahu Gejrot yang Gurih Bikin Melek

“Menunya variatif, inovatif  banyak masukan, terutama dari teman-teman dari hotel. Range harganya sendiri, untuk nasi goreng hanya Rp 15 ribu per porsinya, paling mahal itu cuma Rp20 ribu per porsinya,” kata Hari.

Kata Hari, untuk yang Kedai Sate Graga Cilebut ini, tak hanya menyajikan makanan saja. Akan tetapi juga menyediakan beragam aneka minuman kopi dan pengunjung akan merasakan sensasi ngopi di tengah hutan karena rimbunnya pepohonan. Mengenai harga pengunjung tidak usah khawatir dan tidak perlu merogoh kocek lebih dalam. Harga kopi yang ditawarkan berkisar Rp5 ribu hingga Rp 18 ribu.

Untuk menjalankan bisnisnya itu Hari dibantu oleh 10 orang karyawannya yang berpengalaman dibidangnya masing-masing. Bahkan, dalam waktu dekat juga dirinya bakal membuka cabang ketiganya di kawasan eks Bale Binarum, Kemang. Kota Bogor.

“Jam operasionalnya kami buka pukul 16.00 hingga pukul 23.00 WIB. Bagi pengunjung yang mager atau malas datang ke lokasi, bisa dipesan juga melalui online,” tutup Hari. (B. Supriyadi)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================