BOGOR-TODAY.COM, BOGOR – Jangan anggap sepele gejala masuk angin, seperti perut kembung, pusing, demam, sesak napas, atau pegal-pegal.
Istilah masuk angin memang kerap dijadikan sebagai patokan utama untuk menggambarkan segala jenis penyakit yang terjadi di Indonesia. Padahal, istilah tersebut tidak ada di dalam kamus medis.
Bukan cuma itu, keluhan yang sering dikira sebagai masuk angin nyatanya bisa menjadi tanda tanda dari adanya penyakit yang lebih gawat lagi.
Penyakit Berbahaya yang Sering Dikira Masuk Angin
Faktanya, masuk angin adalah sebuah istilah yang umumnya digunakan untuk menggambarkan sekumpulan gejala.
“Masuk angin biasanya dideskripsikan sebagai rasa pegal-pegal, meriang, demam, batuk, pilek, kembung, sering sendawa, mual dan muntah,” kata dr. Devia Irine Putri dari klikdokter.com
“Keluhan-keluhan yang sering disebut masuk angin tersebut biasanya disebabkan karena adanya infeksi virus atau bakteri,” sambungnya.
Tidak hanya sebatas itu, keluhan yang dikira sebagai masuk angin itu nyatanya juga bisa menjadi tanda dari adanya penyakit yang lebih gawat lagi. Berikut ini adalah beberapa penyakit dengan gejala seperti masuk angin:
Infeksi Saluran Pernapasan
Penyakit ini terjadi ketika saluran pernapasan Anda terkena infeksi virus atau bakteri. Infeksi saluran pernapasan dapat terjadi secara singkat (akut) ataupun berkelanjutan (kronis).
Gejala-gejala yang terjadi akibat infeksi saluran pernapasan, misalnya pilek, tenggorokan nyeri, pegal-pegal, nyeri kepala, demam ringan, dan penurunan nafsu makan. Gejala-gejala tersebut mirip dengan kondisi masuk angin yang selama ini Anda ketahui, bukan?
Infeksi Saluran Pencernaan
Tahukah Anda, gejala yang dikira masuk angin seperti mual, muntah, perut kembung, diare, dan sembelit juga dapat terjadi akibat infeksi saluran pencernaan?
Penyakit ini biasanya terjadi saat organ pencernaan mengalami peradangan, baik akibat infeksi virus atau bakteri maupun akibat kondisi-kondisi lainnya.