BOGOR-TODAY.COM, BOGOR – Komunitas Bogor Women’s Club (BWC) menyerahkan bantuan untuk korban terdampak banjir bandang yang terjadi beberapa waktu lalu di Desa Purasari, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor.
Bantuan itu diserahkan oleh Ketua BWC, Kishanty Hardaningtyas kepada Ketua TP PKK Leuwiliang, Zaitunnisa Widia Sari untuk kemudian langsung disalurkan menuju lokasi bencana yang diterima oleh Kepala Desa Purasari, Agus Soleh Lukman, Selasa (28/6/2022).
Bantuan untuk masyarakat terdampak banjir bandang tersebut berupa uang tunai, sembako, obat-obatan, popok bayi, susu formula, alat salat dan pakaian layak pakai
Zaitunnisa Widia Sari mengucapkan terimakasih atas kepedulian BWC terhadap masyarakat yang terkena dampak banjir bandang. “Semoga menjadi manfaat dunia dan akhirat,” ucap Zaitunnisa.
Bantuan gelombang pertama, kata dia, itu sudah merupakan satu awal yang membahagiakan untuk para keluarga kita yang nantinya akan disalurkan.
“Dengan situasi seperti saat ini, saya khawatir apakah bantuan itu benar tepat sasaran atau itu hanya sekedar dimanfaatkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab,” jelasnya.
Ia berharap, amanah yang disampaikan akan langsung disalurkan kepada warga yang benar- benar terkena musibah.
“Karena kalau sekarang kita melihat langsung yang benar-benar terkena hanyut rumahnya sudah tidak bisa kita bangun kembali,” katanya.
Sementara itu, Kishanty Hardaningtyas mengatakan, sebagai bentuk kepedulian dan solidaritas dari BWC, kami menyalurkan dana dan bantuan yang kami kumpulkan hasil donasi dari seluruh member BWC.
“Semoga apa yang kami sampaikan hari ini dapat bermanfaat dan ini merupakan gelombang pertama bantuan yang disalurkan oleh BWC. Dan gelombang kedua kami sudah menjadwalkan minggu depan semoga kami bisa menggerakan lebih banyak lagi para donatur sehingga lebih banyak lagi manfaat yg bisa kami sampaikan,” ucapnya.
Ditempat yang sama, Divisi Sosial dan lingkungan Hidup BWC, Asih Binti Sandi, juga berencana akan berkoordinasi dengan member BWC yang berkompeten dalam menangani trauma healing (proses memulihkan emosi korban dari ketakutan, red)
“Kita akan merekrut kepada divisi sosial lingkungan hidup BWC. Nanti kami akan berkoordinasi dan saya akan mengajak tim dongeng untuk bisa terlaksana,” pungkas Asih. (Aditya)
Bagi Halaman
