Menurut Boy begitu ia disapa, menghias kampung dilakukan satu bulan sebelum 17an, dan semua itu merupakan hasil swadaya dan gotong royong warga.
Dengan demikian, Boy mengaku bangga dengan kekompakan warga yang antusias untuk memeriahkan hari kemerdekaan di tahun ini, baik dalam menghias kampung maupun menyiapkan acara pesta warga.
“Kekompakan warga khususnya para pemuda yang secara gotong royong ingin memeriahkan hari kemerdekaan ini, menjadi bukti keguyuban dan kecintaan mereka terhadap Hari Kemerdekaan Indonesia,” ungkapnya.
Itu, kata dia bukti jika warga bisa kompak, bersatu, bergotong royong dalam membuat suatu kegiatan. Oleh sebab itu, pihaknya antusias dengan membuat karya tersebut. Boy berharap, tradisi ini bisa menjadi sarana hiburan sekaligus ajang silaturahmi dan kreasi warga ini bisa terus berjalan di tahun-tahun berikutnya.
Sementara Lurah Cimahpar, Ronni Kunaefi mengapresiasi apa yang dilakukan warga Kampung Sawah RT 01. Menurut Ronni, kreatifitas dan antusias masyarakat pasca pandemi di tahun 2022 sungguh luar biasa dalam menyambut hari kemerdekaan RI.
“Tentu ini sangat bagus dan kreatif. Warga secara swadaya meluangkan waktu tenaga serta ide dan gagasan yang ditunjukkan lewat karya dan acara yang luar biasa,” pungkasnya (Fadilah)