Iman membeberkan, pada tahun 2022 pelaku menjual tanah tersebut dengan menyiapkan peran seseorang untuk membantu untuk mengurus, seolah-olah orang tersebut pemilik tanah dan rumah. Sehingga menimbulkan keyakinan dari calon pembeli bahwa itu tanah dan bangunan nya milik si pelaku.

BACA JUGA :  Laga Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 Disorot Media Internasional

“Kerugian dari korban sebesar 315 juta kemudian saat ini pelaku kami lakukan penahanan di mako Polres Bogor dengan ancaman pidana penjara maksimal enam tahun,”tambahnya (Fadilah)

Halaman:
« ‹ 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================