BOGOR-TODAY.COM – Telur memiliki cangkang yang memang rawan pecah, maka dari itu perlu hati-hati saat memegangnya. Namun, tidak perlu khawatir juga karena kamu bisa pakai cara ini untuk menyimpan telur yang sudah pecah dengan benar.
Mengutip keterangan di laman US Food & Drug, telur memiliki kandungan yang bergizi, tetapi ketika cangkangnya retak atau pecah maka isi di dalamnya akan rentan terkena bakteri.
Telur sendiri mengandung bakteri Salmonella yang jika tidak diolah dengan baik, bakteri ini dapat menyebabkan keracunan bagi yang mengonsumsinya.
Kendati demikian, telur yang cangkangnya retak atau pecah masih bisa dikonsumsi dengan penyimpanan dan pengolahan yang tepat.
Cara Menyimpan Telur yang Sudah Pecah
Berikut ini beberapa cara menyimpan telur yang sudah pecah, dilansir dari berbagai sumber.
- Pisahkan kuning dan putih telur
Merujuk Our Everyday Life, cara menyimpan telur yang sudah pecah adalah memisahkan antara kuning dan putih telur.
Jika telur yang pecah tidak tercampur, Anda bisa memisahkan kuning dan putih telur dalam wadah yang berbeda. Ada juga bisa mengocoknya terlebih dahulu sebelum menyimpannya dalam wadah tertutup di dalam lemari es.
Dengan cara ini, telur dapat bertahan selama 3 hingga 4 hari.
- Simpan dalam wadah
Melansir Food Safety and Inspection Service Amerika Serikat, Anda dapat langsung memecahkan telur yang cangkangnya retak atau pecah.