Pesawat Pengebom Nuklir Milik AS Mulai Datangi Korea Selatan

Latihan dijadwalkan untuk menjadi manuver gabungan terbesar setidaknya lima tahun, dan akan melibatkan pelatihan udara serta pendaratan amfibi. Latihan utama akan dilanjutkan dengan latihan kedua yang diberi nama Warrior Shield.

Juru bicara Pasukan AS dan Korea Selatan, Kolonel Isaac Taylor mengatakan, latihan perang dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan respons AS dan Korea Selatan terhadap apa yang diklaim sebagai agresi Korea Utara.

BACA JUGA :  Lokasi SIM Keliling Kota Bogor, Senin 6 Mei 2024

“Tentunya ada pelajaran yang dipetik dari perang dan konflik baru-baru ini yang terjadi di dua korea,” tutur Kolonel Isaac Taylor.

AS dan Korea Selatan memilih untuk menggelar latihan tempur gabungan meskipun Pyongyang berulang kali menyampaikan keberatan, yang menganggapnya sebagai deklarasi perang.

Pada hari Minggu, Korea Utara mengajukan permintaan ke PBB agar menghentikan latihan perang gabungan militer AS dengan Korea Selatan.

BACA JUGA :  Mahasiswi UPN Yogyakarta Dilecehkan Dosen, Diskors hingga Tak Boleh Mengajar 2 Tahun

“Pyongyang telah meminta PBB dan masyarakat internasional untuk mendesak AS dan Korea Selatan agar segera menghentikan pernyataan provokatif dan latihan militer gabungan mereka,” kata Kim Son Gyong, seorang pejabat tinggi di Kementerian Luar Negeri Korea Utara, dalam sebuah pernyataan yang disiarkan KCNA. (*)

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================