Gemilang Gebyar Pajak Bogor Berlari, Apresiasi Kepada Wajib Pajak

BOGOR-TODAY.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) menggelar Gemilang Gebyar Pajak Bogor Berlari ‘Apresiasi penghargaan, Anugerah Pajak Daerah Kota Bogor kepada Wajib Pajak’ di Puri Begawan, Selasa (18/7/2023).

Apresiasi penghargaan berupa anugerah pajak daerah Kota Bogor tersebut secara simbolis diserahkan langsung Wali Kota Bogor, Bima Arya didampingi Kepala Bapenda Kota Bogor, Deni Hendana.

Bima Arya mengatakan bahwa Kota Bogor ingin terus memiliki progres sehingga memiliki asas keadilan bagi semua.

“Kita ingin uang rakyat kembali ke rakyat, kita ingin semua yang dibayarkan oleh warga kembali dimanfaatkan oleh warga. Mari kita jadikan acara ini bukan hanya seremoni tapi reflektif dan juga proaktif membangun kolaborasi sehingga ke depan kita tidak hanya mencapai target secara angka,” katanya.

BACA JUGA :  CLBK, Gerindra Kota Bogor Putuskan Koalisi Bersama PKB di Pilkada 2024

Pada kesempatan itu, Bima Arya menyampaikan terima kasih dan apresiasinya kepada semua wajib pajak yang taat membayar pajak sehingga turut serta dalam membangun kota dan pertumbuhan ekonomi.

Meski demikian, lanjut Bima Arya gebyar pajak tidak cukup berhenti sampai di sini, namun harus ada kemajuan dalam hal perpajakan bukan hanya angka, namun juga kebermanfaatan kepada warga.

Untuk itu Bima Arya berpesan kepada Bapenda dan dinas terkait beserta wilayah untuk terus membangun kolaborasi meningkatkan potensi pajak, melakukan optimalisasi faktor demografi, geografi, dan proximity sehingga inovasi terus berkelanjutan.

BACA JUGA :  Kota Bogor Tuan Rumah Skena Jawa Barat 2024, Tingkatkan Kinerja Hilirisasi Perkebunan

Bapenda lanjut Bima Arya harus terus proaktif dalam mendeteksi potensi pajak dan mengawasi serta memeriksa wajib pajak untuk kesesuaian pajak yang dibayarkan.

“Bogor terus ikhtiar untuk inovasi, bukan untuk city branding dan award, tapi untuk pertumbuhan ekonomi dan peningkatan PAD yang tujuannya untuk kebermanfaatan kepada masyarakat,” katanya.

Ia juga meminta kepada Bapenda dan Bappeda serta wilayah untuk berkolaborasi mengoptimalkan ruang PAD dari keberadaan kampung tematik dan berbagai pembangunan untuk mengoptimalkan ruang yang bisa digunakan menggali potensi PAD.

============================================================
============================================================
============================================================