Al Nassr pun menyeret Halima Boland ke jalur hukum. Mereka menganggap bahwa Boland menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) untuk memalsukan suara dalam panggilan telepon dengan Ronaldo.
Tudingan Al Nassr pun langsung dibantah oleh Halima Boland. Wanita kelahiran Kuwait itu ngotot bahwa dirinya memang benar-benar ditelepon oleh Cristiano Ronaldo.
Halima Boland mengaku punya bukti kuat atas klaimnya. Ia menyebut bahwa nomor telepon orang yang menghubunginya terdaftar sebagai ‘Klub sepak bola Al-Nassr’.
Tak hanya itu, Halima Boland juga menegaskan bahwa panggilan telepon yang dihasilkan oleh teknologi AI tidak akan memiliki nomor telepon dan rincian panggilan yang terlihat dalam video yang ia bagikan.***
Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News