BOGOR-TODAY.COM – Pemerintah Kabupaten (Bogor) meminta dana sebesar Rp 388 miliyar kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR) untuk meneruskan proyek pembangunan jalan Bojonggede-Kemang atau yang disingkat Bomang.
“Saat ini kita sudah mengusulkan pembiayaan dari pemerintah pusat. Mulai dari peningkatan jalan Sungai Ciliwung, fly overnya, kemudian jalur cepat, jembatan di Situ Nanggerang. Rp 388 miliar kita minta ke Pak Menteri (KemenPUPR),” kata Kepala Bapedalitbang Kabupaten Bogor, Ajat Rochmat Jatnika, Rabu (18/10/2023).
Ia menyebut, pihaknya masih memiliki beberapa kendala untuk merealisasikan pembangunan mega proyek yang akan menghubungkan wilayah Utara dan Tengah Kabupaten Bogor itu.
Maka dari itu, tambahan dana dari pemerintah pusat sangat diperlukan untuk melakukan percepatan pembangunan, agar jalan Bomang dapat segera terhubung.
“Saat ini kan pertama kita punya kendala fisik itu ada rel kereta, sungai, danau. Kemudian ada juga area yang belum dikembangkan di jalur cepat,” jelas dia.
Kemudian, kata dia, Pemkab Bogor juga tengah merundingkan peningkatan status jalan yang akan terhubung oleh jalan Bomang ini. Salah satunya yakni, Jalan Tegar Beriman.