aplikasi populer
Ilustrasi.

BOGOR-TODAY.COM – Harap waspada terhadap aplikasi-aplikasi populer di platform Android karena kemungkinan dapat menguras rekening kamu. Informasi ini terungkap dalam laporan terbaru yang dirilis oleh Doctor Web.

Dalam laporan tersebut, beberapa aplikasi Android yang telah diunduh lebih dari 2 juta kali dideteksi sebagai aplikasi yang awalnya menyamar sebagai game atau alat produktivitas, padahal sebenarnya berfungsi untuk mendistribusikan iklan pop-up yang mengganggu dan berpotensi membawa malware.

Celah dalam keamanan ini pertama kali ditemukan oleh Bleeping Computer. Untungnya, aplikasi-aplikasi tersebut sekarang sudah dihapus dari Google Play Store.

Namun, jika Anda masih memiliki salah satu dari aplikasi tersebut di perangkat Anda, disarankan untuk segera menghapusnya.

Salah satu aplikasi yang terlibat dalam skema ini adalah Super Skibydi Killer, yang telah diunduh lebih dari satu juta kali.

BACA JUGA :  Disdukcapil Kota Bogor Berlakukan Antrean Daring Prima Antri, Ini Caranya

Aplikasi ini menawarkan permainan di mana pemain berperan sebagai “pembunuh super” dan berusaha untuk mengalahkan musuh-musuh mereka dalam serangkaian permainan menembak.

Setelah diinstal, Super Skibydi Killer dan aplikasi sejenisnya mencoba untuk “menyembunyikan diri” dengan menggunakan ikon layar beranda yang transparan atau menyerupai browser Google Chrome.

Ketika pengguna mengklik ikon tersebut, trojan akan terbuka di browser dan beroperasi secara diam-diam di latar belakang perangkat.

Aplikasi lain yang terlibat dalam skema ini termasuk Agent Shooter, Rainbow Stretch, dan Rubber Punch 3D.

Selain itu, Doctor Web juga menemukan dua aplikasi keluarga Joker di Google Play Store yang memaksa pengguna untuk berlangganan layanan berbayar.

Salah satu aplikasi tersebut, Love Emoji Messenger, telah diunduh sebanyak 50.000 kali. Sementara aplikasi lainnya, Beauty Wallpaper HD, hanya diunduh sekitar 1.000 kali.

BACA JUGA :  Ribuan Warga Serukan DOB Bogor Barat di Leuwiliang, Dihadiri Pj Bupati dan Jaro Ade

Selain itu, Doctor Web juga menemukan beberapa aplikasi palsu yang awalnya disajikan sebagai perangkat lunak keuangan untuk perdagangan saham atau manajemen keuangan rumah tangga.

Namun, pada kenyataannya, aplikasi-aplikasi ini mengarahkan pengguna ke situs penipuan yang mendorong mereka untuk melakukan investasi.

Beberapa aplikasi yang terlibat dalam skema ini adalah GazEndow Economic, MoneyMentor, FinancialFusion, dan Financial Vault.

Selain itu, ada juga game yang tersedia di Google Play yang diiklankan sebagai game, tetapi setelah diinstal, ternyata hanya mengarahkan pengguna ke situs web kasino online.

Beberapa game tersebut termasuk Eternal Maze, Jungle Jewels, Stellar Secrets, Fire Fruits, Cowboy’s Frontier, dan Enchanted Elixir. ***

Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================