BOGOR-TODAY.COM – Aktor Noah Schnapp secara terbuka menunjukkan bahwa ia pro Israel. Di Instagram pribadinya, ia mengunggah sebuah stiker bertuliskan ‘Zionisme itu seksi’.
Selain itu, sebuah video yang diunggah oleh akun Twitter @gomezquality menunjukkan Noah sedang duduk di sebuah kafe bersama teman.
Dan beberapa orang telah membagikan stiker bertuliskan ‘Zionisme itu seksi’.
Video tersebut menunjukkan mereka menikmati diri mereka sendiri saat mereka menunjukkan stiker tersebut kekamera.
Ada juga stiker ‘Hamas adalah Isis’ berbentuk kotak dengan latar belakang warna merah dan tulisan berwarna putih.
Sementara stiker ‘zionisme itu seksi’ berbentuk kotak dengan latar belakang berwarna biru dan tulisan berwarna putih.
Tindakan Noah itu sontak dikecam netizen, mereka menyebut Noah Schnapp tak punya hati nurani.
Diketahui aktor 19 tahun itu merupakan artis Amerika berketurunan Yahudi.
Hal tersebut membuat netizen berbondong-bondong mendesak untuk memboikot Stranger Things yang dibintangin Noah Schnapp ketika season terakhirnya nanti rilis di akhir 2024.
“Owh, entah itu memboikot Stranger Things atau menontonnya secara ilegal karena dia tahu dia tidak akan dipecat karena mendukung genosida,” kata netizen. ”
Dan kami tidak menonton Stranger Things di Netflix,” ujar netizen lainnya.
“Dia perlu disingkirkan dari seria Stranger Things secepatnya. berikan surat wasiat baru byers wdgaf. Buat dia tidak memiliki pekerjaan,” ungkap netizen.
Beberapa waktu belakangan, Noah Schnapp memang sangat vokal dalam menyuarakan dukungan untuk Israel.
Ia juga sempat membuat pernyataan tegas mengecam mereka yang mendukung serangan Hamas terhadap Israel.
Menurutnya, dalam kejadian peperangan ini, Hamas lah yang bersalah karena telah menyerang Israel. Dirinya menyebut tindakan Hamas ini merupakan sikap sekelompok teroris.
“Dalam kapasitas saya sebagai seorang Yahudi Amerika, saya merasa takut. Takut untuk saudara-saudara saya yang berada di Israel dan diserang secara tidak masuk akal oleh Hamas,” tulis Noah di Instagram.
“Saya sangat sedih melihat pembunuhan brutal terhadap anak-anak, wanita, dan tentara yang tidak bersalah yang berjuang untuk membela diri mereka,” pungkasnya.***
Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News
Bagi Halaman
