Gudang Peluru Kodam Jaya di Gunung Putri Terbakar Hebat, Ledakan Terjadi 3 Kali

Potongan video peristiwa kebakaran Gudang Peluru Kodam Jaya di Kecamatan Gunung Putri.

BOGOR-TODAY.COM – Kebakaran dahsyat melanda Bunker Gudang Peluru milik Kodam Jaya di kawasan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, pada Sabtu (30/3/2024).

Menurut informasi yang dihimpun bogor-today.com, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 17.30 WIB, dengan ledakan kedua saat azan Maghrib berkumandang pada pukul 18.05 WIB dan ledakan ketiga sekitar pukul 18.15 WIB.

Kapolsek Gunung Putri AKP Didin Komarudin menjelaskan, menurut keterangan saksi mata, Sukanta Lesmana, ketua BPD Desa Ciangsana, ledakan tersebut berlangsung beruntun dan tidak berhenti.

BACA JUGA :  Lokasi SIM Keliling Kota Bogor, Selasa 21 Mei 2024

“Diduga ada delapan bunker yang terjadi ledakan dalam kejadian tersebut. Tak hanya itu, dampak dari ledakan tersebut merambah, ke perumahan kota wisata cluster Nebraska, Visalia, Missipi, dan Miami,” jelas Didin.

Ia mengungkapkan bahwa dari hasil keterangan saksi mata di sekitar Lokasi TKP, bahwa rumahnya yang berdekatan dengan lokasi ledakan hanya berjarak sekitar 10 meter.

Akibatnya, penduduk setempat, termasuk yang berasal dari Desa Parung Pinang, terpaksa mengungsi. Pintu masuk ke gudang peluru tersebut dilaporkan berasal dari Base 5 di Bantar Gebang, Bekasi.

BACA JUGA :  Kebakaran Hanguskan Pom Bensin Mini di Pandeglang, Diduga Karna Mesin Motor Tak Dimatikan saat Isi BBM

Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi mengenai penyebab pasti ledakan tersebut atau apakah ada korban jiwa. Pihak berwenang sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut atas insiden tersebut.

“Kejadian ini tentunya akan menimbulkan kekhawatiran dan perhatian dari masyarakat sekitar namun pihak Kepolisian serta instansi terkait akan memastikan keselamatan dan keamanan wilayah tersebut,” pungkasnya.***

Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================