Kendaraan Dinas Terlibat Kecelakaan Beruntun di Ciampea Bogor, Hampir Adu Banteng

Kondisi kendaraan dinas terlibat kecelakaan beruntun di Jalan raya Ciampea, Kabupaten Bogor.

BOGOR-TODAY.COM – Kecelakaan beruntun yang terjadi di Jalan Raya Ciampea, Kabupaten Bogor, melibatkan sejumlah kendaraan yang rusak, salah satunya adalah mobil yang dikendarai Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan (Distanhorbun) Kabupaten Bogor.

Kecelakaan tersebut telah ditangani oleh Unit Laka Lantas Polres Bogor. Diduga truk pengangkut batu kapur mengalami rem blong sehingga tidak dapat menghindari kecelakaan beruntun.

Sopir Muhammad Ihsan menceritakan saat truk yang mengangkut batu kapur mengalami rem blong sehingga mengakibatkan banyak korban luka-luka.

“Kurang lebih kejadiannya pukul 16.25 saya dari arah Bogor menunju ke Cibatok, dari bawah sudah kelihatan truk itu sudah oleng, nah di depan mobil saya ada mobil boks. Pas di posisi saya, saya banting setir tapi mobil yang saya kendarai masih terkena belakang mobil truk tersebut,” katanya.

BACA JUGA :  Lokasi SIM Keliling Kabupaten Bogor, Senin 1 Juli 2024

Truk tersebut kemudian menabrak sebuah angkot di belakangnya, lalu beberapa sepeda motor, dan kemudian bertabrakan dengan sebuah truk pick-up.

Kendaraan dinas yang dikemudikannya hanya mengalami kerusakan pada bagian atas dan ban sebelah kanan.

“Saya pun sampai terkejut, tapi Alhamdulillah saya bersana pak Kadis masih dikasi keselamatan dalam kejadian ini. Saya banting setir kalau enggak banting setir bisa adu banteng sama mobil yang saya kendarai,” pungkasnya.

BACA JUGA :  Penemuan Mayat Bayi Perempuan dalam Kantong Plastik di Kuburan, Gegerkan Malang

Diketahui, Truk muatan batu kapur mengalami kecelakaan beruntun di jalan raya Ciampea, Kabupaten Bogor, pada Rabu (15/5/2024) pukul 16.49 WIB.

Sebanyak tiga kendaraan roda empat dan satu kendaraan roda dua terkena dampak dari truk yang diduga mengalami rem blong. Tak hanya itu, kemacetan panjang di kedua arah pun tak terhindarkan.

Insiden kecelakaan beruntun tersebut mengakibatkan lima orang dilarikan ke Puskesmas dan Rumah Sakit Medika Bogor. (Andres)***

Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News

Bagi Halaman
======================================
======================================
======================================