Kota Bogor Tuan Rumah Musda HIPMI Jabar ke-17, 1000 Pengusaha Hadir

“Masing-masing kota/kabupaten masih mencari identitasnya, itu diperlukan untuk memberikan rating. Suatu produk harus ada quality control yang terbaik, pada akhirnya memberikan keuntungan maksimal. Begitu pula pemerintah tujuannya adalah sebesar-besarnya mendapatkan investasi,” kata Syarifah.

Syarifah menjelaskan, identitas Kota Bogor sebagai kota heritage, semua orang ke Kota Bogor kangen masa lalu. Sehingga pihaknya menjaga bangunan tua sebagai potensi meningkatkan daya jual kota. Kemudian green city Kota Bogor masih memiliki 8 hektare Kebun Raya Bogor (KRB).

“Kota Bogor smart city memunculkan pelayanan secara efisien dan kami melakukan itu untuk pelayanan. Mudah-mudahan Musda HIPMI Jawa Barat bisa berjalan dengan baik dan optimal. Terimakasih sudah memilih Kota Bogor sebagai tempat penyelenggaraan musda HIPMI Jawa Barat,” jelas Syarifah.

BACA JUGA :  Bertemu para Tokoh, Rudy Susmanto-Jaro Ade Ajak Masyarakat Berjuang untuk Kemajuan Kabupaten Bogor

Ditempat yang sama, Ketua BPC HIPMI Kota Bogor, Marwan Suherwan menjelaskan, kami telah mempersiapkan diri untuk menjadi tuan rumah acara tersebut sejak tahun lalu. Namun akan diadakan di Cirebon. Cirebon mengundurkan diri dan akhirnya mencalonkan diri di Kota Bogor sejak Kota Bogor menjadi calon kedua yang menjadi tuan rumah Musda BPD HIPMI Jawa Barat ke17 ini.

BACA JUGA :  Rencana Ketua PWI Kota Bogor 'Rumah Nyaman Bagi Wartawan' Akhirnya Terwujud

Marwan berharap, Ketua BPD HIPMI Jawa Barat terpilih nanti bisa melanjutkan program yang sudah baik yang sudah di lakukan oleh ketum sebelumnya. “Titik pertama adanya perputaran ekonomi di Kota Bogor. Karena pada hari ini ada 700 hingga 1.000 pengusaha se Jawa Barat dan nusantara hadir di Musda HIMPI ke XVII,” pungkasnya.***

Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News

Halaman:
« ‹ 1 2 » Semua
======================================
======================================
======================================