BOGOR, Today– Kota Bogor patut berÂbangga hati, sebab salah satu sekolah terÂbaiknya mampu mengharumkan nama InÂdonesia di kancah Internasional.
Belum lama ini, Sekolah Menengah KeÂjuruan (SMK) Wikrama yang berada di JaÂlan Raya Wangun, RT01/RW06, Kelurahan Sindangsari, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor berhasil menyingkirkan 35 kompetiÂtor dari 11 negara se-Asean dalam kompeÂtisi Southeast Asian Minister of Education Organization (SEAMEO) Song Tradisional Angklung Contest.
Penganugerahan juara pertama juga diÂlaksanakan sangat formil, yang disaksikan oleh 25 personel peneliti dan pengelola proÂgram SEAMEO Biotrop, Kepada Dinas PendiÂdikan (Kadisdik) Edgar Suratman, Camat BoÂgor Timur, Lurah Sindangsari dan babinmas lainnya.
Rangkaian acara tidak hanya penyeraÂhan penghargaan saja. Dalam kesempatan ini, sekaligus sebagai bentuk simbolis penÂandatanganan mitra antara SMK Wikrama sebagai model binaan SEAMEO Biotrop.
Direktur SEAMEO Biotrop, Irdika ManÂsur menjelaskan SEAMEO Biotrop tidak pernah merasa ragu untuk menggandeng SMK Wikrama sebagai mitra sekaligus model dalam pembangunan regional ASEÂAN yang lebih baik. “Sangat Alhamdulillah kita tidak perlu malu, karena kita sebagai pemenang mengalahkan negara lain dalam kompetisi ini. Mudah-mudahan selanjutÂnya Indonesia bisa membawa bertahan seÂbagai jawara di tingkat Asia, tak hanya angÂklung saja, tetapi lainnya juga,†ungkapnya disela acara.
Menurutnya, ada beberapa hal mendasar yang dijadikan alasan mengapa sudah saatnya mendukung penuh program SMK Wikrama.
Masih di tempat yang sama, Kepala SMK Wikrama Iin Mulyani juga mengungkapkan rasa bangganya atas prestasi yang ditorehkan anak-anak diÂdiknya itu. Prestasi ini juga ia abdikan untuk menÂdukung program ‘Bogoh ka Bogor’. “Ini prestasi yang membanggakan bagi kami, dan kami aprÂesiasikan penghargaan ini sebagai bentuk nyata pembuktian’Bogoh ka Bogor’. Penghargaan ini bukan hanya untuk Kota Bogor saja, ini juga penghargaan untuk InÂdonesia,†tambahnya.
Sementara itu, Edagar Suratman juga menyampaikan rasa bangga atas prestasi SMK Wikrama dengan mengangkat kebuÂdayaan khas Jawa Barat ke dunia InternaÂsional. Melihat pesona angklung yang muÂlai banyak dilirik negara tetangga, ia juga semakin bersemangat untuk mewajibkan angklung sebagai salah satu ekstrakuriÂkuler di Kota Bogor. “Wacana ini sudah ada gaungnya sejak 2014 lalu, apalagi angÂklung adalah salah satu kebudayaan bangÂsa, artinya dengan menjadikannya salah satu ekstrakurikuler wajib di sekolah, kita sudah membangun karakter bangsa,†pungkasnya.
(Latifa Fitria)
Alhamdulillah
Mohon penjelasan nih dari redaksi, Asia atau Asia Tenggara? Kalau buat judul sebaiknya sesuai dengan fakta, bahwa SEA itu Southeast Asia alias Asia Tenggara. Lingkupnya Asean, bukan Asia.
Dear mataharitimoer,
mohon maaf Untuk Penulisan Judul, tidak melebihi dari 7 kata. kalau memakai Asia Tenggara harus dicantumkan mungkin terlalu panjang, Asia dan Asia Tenggara masih sama-sama benua Asia kok mas.
-terima kasih atas kritikannya-