BOGOR TODAY– Bangunan tempat peribadatan, Wihara Satya Dharma Bhakti yang beralamat di Jalan Roda, KeÂlurahan Babakan Pasar, KeÂcamatan Bogor Tengah, Kota Bogor ludes terbakar Selasa (16/2/2016) dini hari.
Informasi yang dihimpun dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor menyebutkan kebaÂkaran terjadi sekitar pukul 00.45 WIB.
Tidak ada korban luka maupun jiwa dalam kejadian tersebut. Namun selain meÂlalap tempat ibadah warga keturunan Tionghoa, si jago merah juga melalap sebuah rumah kontrakan milik Hadi. “Banyaknya material yang mudah terbakar, api dengan cepat menghanguskan wiÂhara dan bangunan rumah itu,†papar Kepala BPBD Kota Bogor, Ganjar Gunawan, SeÂlasa,(16/2/2016).
Tiga unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan ke loÂkasi kejadian. Petugas sempat kesulitan menjangkau titik api karena lokasinya berada di pemukiman padat penduduk. Namun kobaran api akhirnya berhasil dipadamkan satu jam kemudian sehingga tidak merÂembet ke permukiman warga.
“Diduga asal api disebabkan oleh korsleting listrik,†tutur Ganjar.
Ganjar mengaku belum mengetahui berapa jumlah kerugian akibat musibah keÂbakaran tersebut. Namun ia memastikan ketika peristiwa kebakaran terjadi wihara terseÂbut dalam keadaan kosong. “Wihara itu sudah lama kosong atau tidak digunakan lagi untuk beribadah,†terang dia.
Sementara, Senin (15/2) malam, kebakaran juga mengÂhanguskan sebuah toko kaca di Jalan Mayor Oking, Kelurahan Karangasem, Kecamatan CiteuÂreup, Kabupaten Bogor. KapolÂsek Citeurep Polres Kabupaten Bogor, Komisaris Muhhamad Chaniago mengatakan, saat keÂjadian kondisi toko sudah ditÂinggalkan pemiliknya pulang.
“Kebakaran terjadi pada pukul 20.30 WIB, Senin malam. Tidak ada korban jiwa,†katanya.
Kapolsek mengungkapÂkan satu jam setelah kebaÂkaran dua unit kendaraan pemadam kebakaran dapat memadamkan kobaran api. Polisi menduga jika api berÂasal dari arus pendek listrik dari sambungan listrik yang berada di dalam toko.
(AbÂdul Kadir Basalamah)