LOMBA Kompetensi Siswa (LKS) Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Tingkat Provinsi Jawa Barat hari pertama berlangsung di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Kota Bogor yang berada di Jalan Heulang, Kelurahan Tanah Sareal, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Rabu (20/04/2016).
Oleh : Latifa Fitria
[email protected]
Meski bukan salah satu peserta LKS SMK Tingkat Provinsi 2016, SMKN 1 tetap ambil bagian keÂdalam ajang kompensi keahlian di berbagai macam bidang, baik itu inÂdustri maupun pariwisata.
Ketika di temui, Humas SMKN 1 Kota Bogor, Nani Maryani mengaku untuk tahun ini sekolahnya hanya menjadi panitia di lokasi saja, sebab untuk tahun ini keahlian Usaha Jasa Pariwisata (UPW) Kota Bogor sudah diwakili oleh SMK Baranangsiang. “Kebijakannya kan memang harus digilir untuk tahun ini, jadi tahun ini kami tidak masuk dulu dalam komÂpetensi,†tuturnya kepada BOGOR TODAY.
Nani menjelaskan, ada sekitar sepuluh SMKN se-Jawa Barat perÂwakilan dari setiap kota dan kabuÂpatennya untuk keahlian UPW.
Nantinya, sambung Nani, pemenang akan dikirim lagi mengiÂkuti LKS Tingkat Nasional di Malang, Jawa Timur, untuk bertanding meÂwakili Jawa Barat.
Sementara itu, Lilis Rosita, Kepala Seksi (Kasi) Pembinaan Pendidikan Menengah Tinggi Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jawa Barat menÂgaku tujuan LKS ini agar para pelajar Provinsi Jawa Barat, khususnya di Kota Bogor dalam mengahadapi MaÂsyarakat Ekonomi Asean (MEA) telah siap. Sebab, dunia usaha itu dibuÂtuhkan keahlian agar perekonomian Jawa Barat mampu berdaya saing dalam MEA tersebut.
â€Melalui kegiatan LKS ini mampu menciptakan siswa berkarakter yang memiliki keahlian dalam menghadapi daya saing MEA,†imbuh dia.
Ia juga berpesan, dengan dilakÂsanakannya LKS SMK tingkat Jabar di Kota Bogor, tentunya para pelajar Kota Bogor harus mampu memberi yang terbaik pada lomba LKS.
Lebih lanjut Lilis mengatakan bahwa LKS SMK ini khusus untuk keÂlompok pariwisata dengan sembilan mata lomba yang dipertandingkan. Meliputi cooking, pastry, restaurant service, hotel acomodation, ladies dressmaking, beauty therapy/ skin care, ladies and men’s hairdressing, tourist industry, dan painting.
“Kegiatan lomba ini berlangsung mulai 19 sampai 22 April, atau selama empat hari dengan jumlah peserta sebanyak seratus siswa, model 30 orang, dan pembimbing sebanyak 100 orang. Sehingga total ada 230 orang. Sedangkan untuk dewan juri pada LKS SMK tingkat Provinsi Jawa Barat tahun 2016 ini terdiri dari kaÂlangan akademisi, profesional, dan praktisi yang berpengalaman dengan jumlah sebanyak 27 orang,†tamÂbahnya.
Lilis menambahkan, dari setiap perlombaan dipilih juara satu sampai juara tiga.â€Juara satu nanti akan meÂwakili Jawa Barat untuk lomba seruÂpa tingkat nasional yakni, di Malang, Jawa Timur pada tanggal 23-28 Mei mendatang. Adapun untuk para juara selain akan mendapatkan pengharÂgaan, juga akan menerima sertifikat dan uang pembinaan,â€pungkasnya.