Jakarta Today – Pencari suaka yang sempat ditempatkan di eks gedung Kodim Jakarta Barat kembali menduduki trotoar Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat. Mereka kembali ke trotoar untuk meminta tolong kepada UNHCR dan pemerintah agar mendapatkan tempat tinggal dan makan.

Salah seorang pencari suaka asal Afganistan, Ali (25), mengungkapkan sempat dijanjikan diberi uang oleh UNHCR saat tinggal di Kalideres. Uang itu, kata Ali, diberikan per keluarga untuk biaya hidup.

BACA JUGA :  Kecelakaan Maut, Ibu Hamil di Lebak Tewas Terlindas Dump Truk usai Jatuh dari Motor

“Baru di sana kata UNHCR tempat (di Kalideres) itunya hanya cuma untuk sementara, jadi tutup. Disuruh tanda tangan nantinya dikasih Rp 1 juta buat satu bulan. Dikasih uangnya nanti dihubungi lagi, jadi sampai sekarang ini mereka tidak hubungi juga. Kalau mereka ngehubungi juga tidak kasih tahu sampai kapan mereka kasih,” kata Ali.

Ali, yang sudah tinggal di Indonesia selama enam tahun, mengaku sebenarnya tidak memerlukan uang. Dia dan pencari suaka lainnya meminta disediakan tempat tinggal dan makan sehari-hari.

BACA JUGA :  Tim TRC BPBD Berhasil Temukan Santri yang Tenggelam di Setu Cibodas Rumpin

“Kita minta tolong ke UHCR atau pemerintahannya kalau bisa jangan kasih uang, kasih tempat atau sama 2 kali atau 3 kali makan sehari. Itu saja,” ujar Ali dengan bahasa Indonesia yang lancar.

============================================================
============================================================
============================================================