CIBINONG TODAY – Meski telah berusia 101 tahun, unit kendaraan dan juga personil yang dimiliki Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bogor belum memadai. Kondisi tersebut tak sebanding dengan besarnya angka kasus kebakaran dan bencana di wilayah Kabupaten Bogor.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bogor, Ma’mur mengatakan wilayah nomor satu yang paling rawan kebakaran adalah Kecamatan Cibinong, Gunungputri, Cariu, Ciampea, Citeureup, dan Cileungsi.

“Jumlah personel dan armada pemadam kebakaran jauh dari kata ideal. Ideal yang dibutuhkan untuk petugas yaitu 1000, saat ini baru ada 300 personil dan juga kendaraan yang saat ini dimiliki Damkar ada sekitar 29 unit, minimal harus ada 100 unit,” tuturnya saat ditemui wartawan di lapangan tegar beriman usai apel HUT ke-101 Damkar, Selasa (17/3/2020).

BACA JUGA :  8 Penyebab Susah Turunkan Berat Badan, Simak Ini

Menurutnya, permintaan jumlah unit kendaraan dan personel merujuk pada Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No.20 tahun 2009 tentang pedoman teknis manajemen proteksi kebakaran.

Meski demikian, pihaknya terus berupaya dan bersinergi bersama pemerintah daerah untuk memenuhi apa yang menjadi tuntutan masyarakat.

BACA JUGA :  Kota Bogor Jalankan Intensifikasi dan Integrasi Pelayanan KBKR

“Mengantisipasi unit kendaraan dan SDM belum terealisasi kita alihkan ke sektor yang dimiliki damkar yang tersebar di delapan titik untuk pendekatan respon time yang idelanya 15 menit, tapi kita belum mencapai target itu karena memang keadaan dan situasi di Damkar di Kabupaten Bogor sendiri berbeda,” ujar Ma’mur.

============================================================
============================================================
============================================================