BANDUNG, Today – Striker Persib Bandung, Tantan miris dengan kondisi persepakbolaan nasional. Apalagi beÂberapa klub terancam bubar, karena secara finansial keteteran setelah komÂpetisi berhenti.
Persib yang notabene tim besar di Indonesia pun berencana akan melepas seluruh pemainnya, hingga akhir Juni 2015 ini.
“Sangat miris sekali, tidak disangka-sangka akhirnya bakalan seperti ini,†kata Tantan, saat dihubungi via ponselÂnya, Jumat (12/6/2015).
Tantan sangat menyesalkan, jika kondisi sepak bola nasional ini berimÂbas pada masa depan pemain muda. Apalagi pemain yang tengah mengemÂbangkan karier, dengan bergabung di Sekolah Sepak Bola (SSB).
“Kasihannya para pemain yang wakÂtu-waktunya sedang naik, terus kondisi sepak bola di kita seperti ini, takutnya mentalnya juga ikut keganggu juga,†ujarnya.
Jebolan SSB Elang Putih (Elput) LemÂbang ini mengaku sering kedatangan tamu dari pemain muda. Tantan menÂgaku, kerap dimintai masukan oleh para juniornya, agar bisa mengembangÂkan karirnya.
“Kalau pemain dari SSB Elput, suka ada yang ke rumah, kita sharing-sharing soal sepak bola,” ujar dia.
Selain itu, dikatakan Tantan, para juniornya itu ingin tahu cara membangÂkitkan motivasi di tengah karut marutÂnya sepak bola nasional.
“Tantan ingatkan yang penting seÂmangat saja dan jangan pantang menyÂerah dalam kondisi apapun,†ungkapnya.
Lebih lanjut, tim transisi bentukan Kemenpora rencananya bakal menÂcanangkan Piala Presiden. Soal turnaÂmen itu, PT Persib Bandung Bermartabat, selaku pengelola klub belum bersikap.
Tantan sendiri menyerahÂkan sepenuhnya kepada pihak manajemen soal kepersertaan Piala PresÂiden tersebut.
“Sebagai pemain, masih terikat kontrak, ya kita pasti mengikuti apapun keputusan dari manejemen. Karena kita masih belum putus kontrak kita ngikutin Persib saja,†ujarnya.
Meskipun timnya sedang vakum, dia konsisten menÂjaga performanya dengan cara bergabung denÂgan SSB Elput.
“Paling latiÂhan bersama saja. Kebetulan lapangannya dekat rumah, biasanya hari minggu SSB latihannya. SekaÂlian latihan berbagi ilmu juga,†pungÂk a s n y a .
(Imam/ net)