BOGOR TODAY – Empat ruanÂgan SDN Sempur Kaler, KeluÂrahan Sempur, Kecamatan BoÂgor Tengah, Kota Bogor, pada Jum’at siang. Dilalap si jago merah, ruang kepala sekolah, ruang guru, ruang tata usaha dan perpustakaan menjadi , selain itu data-data arsip denÂgan tiga unit komputer tidak bisa diselamatkan.
Kebakaran diketahui perÂtama kali pukul 15:15 WIB. Sedikitnya empat unit mobil damkar dikerahkan dengan 30 personil, damkar sektor SuÂkasari, yang pertama datang untuk memadamkan si jago merah. “saat itu api sudah membesar di empat ruangan,†kata Ade, kepala unit dampar sektor Sukasari.
Sementara itu, Kepala Sekolah SDN Sempur Kaler, Suryanti mengatakan, dirinya yang mendengar kabar SDN kebakaran. Dirinya tengah berÂbelanja dipasar, mendengar kabar itu dirinya segera bergeÂgas ke sekolahan. “Semua data habis tidak terselamatkan, anaknya penjaga sekolah yang melaporkan, api sudah memÂbumbung ke atas. Damkar belum datang, habis semua laporan,†ungkapnya kepada Inilah saat di tempat kejadian.
Suryanti menambahkan, hari ini memang hari istirahat, besok pengumuman peneriÂmaan siswa baru. Keputusan siswa diterima atau tidak itu besok. “Tetapi semua laporan bos, adminitrasi, piala, sertiÂfikat dan laporan pembukuan keuangan ada di kantor. Jadi semuanya tidak terselamatÂkan,†katanya sambil berseÂdih.
Menurut Suryanti, untuk Ijazah belum datang, memang hanya arsip yang hangus terÂbakar bersama tiga komputer. Ia mengaku lemas melihat ruang guru, perspustakaan, ruang tata usaha dan ruang kepala sekolah. “Ada tiga komÂputer yang ada didalam penuh dengan data juga,†akunya.
Sementara itu penjaga sekolah Sopian Hadi (36) menceritakan, kondisi ruanÂgan kosong, dari pagi hingga sore. Dirinya melihat ada api dipojokan dan sudah besar. “Api cepat membesar, kami dibantu warga untuk memÂadamkan dengan peralatan seadanya,†singkatnya.
Kapolsek Bogor Tengah, Christian Budhiono membeÂberkan, dugaan sementara karena konsleting listrik, api diketahui sudah membesar. “Kami akan melakukan penyÂeledikikan lebih lanjut, akan memeriksa saksi-saksi. Empat mobil damkar diturunkan unÂtuk memadamkan api,†ujar kapolsek.
(Rizky Dewantara)
