BOGOR, TODAYÂ – Kosongnya kursi Wakil Bupati (Wabup) BoÂgor pasca Nurhayanti dilantik menjadi Bupati definitif pada 16 Maret 2015 lalu membuat rumah dinas wabup di Jalan Tegar Beriman tak berpengÂhuni.
Rupanya, tak hanya di era Nurhayanti saja rumah megah bercat putih ini kerap kosong, menurut penjaga rumah, Yadi, rumah seluas 1.050 meter perÂsegi ini sudah jarang ditempati seorang wabup sejak 15 tahun belakangan.
Bahkan, Yadi justru mencerÂitakan tentang kisah mistis yang ada dirumah itu. “Dulu, kalau ada orang masuk kerumah itu malam-malam, suka ada suara orang nyapu didalam. Padahal disana tidak ada siapa-siapa,†tuturnya.
Meski begitu, Yadi selalu bekerja ekstra keras untuk membersihkan rumah ini terÂlebih banyak perabotan mewah didalamnya yang harus terus dirawat meski telah dibungkus dengan kain atau plastik untuk menghindari debu yang menÂempel di sofa atau lemari.
“Rumah ini memang jarang diisi oleh wabup mulai dari zaÂman Bupatinya Pak Agus Utara dan wakilnya pak Albert, dan itu berlanjut sampai sekarang terakhir ibu Nuryanti juga jaÂrang tinggal disini. Kalau ,†terangnya.
Saat Yadi mengajak masuk kedalam rumah itu, kesan kuÂmuh dan seram memang sangat terasa meski Yadi selalu mengaÂjak kami berbincang. Terlebih saat ia meminta untuk tidak semabarang mengambil gamÂbar bagian dalam rumah itu.
“Dulu anak saya pernah foÂto-foto diruang tamu, ternyata ada sosok berbaju putih dan berambut panjang ikut terÂfoto juga. Malah, pedagang-pedagang yang ada disamping rumah suka melihat ada yang lagi duduk di atas genting. Kadang-kadang juga suka terÂasa ada hawa panas didalam,†urainya mengisahkan.
Sementara itu Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Adang Suptandar menÂgatakan, pihak Pemkab selalu melakukan perawatan untuk rumah yang terletak disamping Situ Bantenan itu.
“Dalam anggarannya kan ada untuk perawatan maupun renovasi, walaupun rumah tersebut tidak diisi tetapi selalu di rawat,†ujarnya.
Adang pun mengaku masih sering mengunjungi rumah itu sesekali untuk memastikan perawatan terus berjalan.
“Untuk halaman, itu keÂwenangannya DKP. Tapi untuk renovasi interior itu kami lelangkan juga untuk pengerjaanya,†pungkas AdÂang.
(Rishad Noviansyah)