Untitled-9“Gigi busuk yang ada di rongga mulut juga bisa menjadi pemicu timbulnya penyakit lain. Awalnya gigi berubah menjadi busuk karena adanya karang gigi yang tidak dibersihkan. Kemudian, karang gigi tersebut membuat gigi berlubang dan akhirnya semakin dalam dengan posisi syaraf di gigi sudah tidak terlindungi”

Oleh : Latifa Fitria
[email protected]

Kesehatan di­dalam tubuh kita akan selalu berkaitan satu sama lain, be­gitu juga rongga mulut yang menjadi awal semua ma­suknya nutrisi bagi tu­buh kita, juga tidak luput harus dijaga kebersihannya.

Seperti yang diungkapkan oleh Dokter Gigi, Hastin Dian Anggraini SpPM (spesialis penyakit mulut), bah­wa kuman di rongga mulut bisa terba­wa karena menempel di aliran darah sehingga bisa menyebabkan penyakit lain timbul.

Rongga mulut sangat rawan apa­bila tidak dijaga kebersihannya. Akan timbul karang gigi yang bermula di sela-sela gigi, lalu semakin lama mengeras dan menjadi tebal. Setelah itu karang gigi akan menyusup ke gusi dan membuat gusi menjadi gen­dut. Akibatnya ketika menggosok gigi bila tersentuh gusi yang gendut oleh karena karang gigi yang menumpuk, menimbulkan pendarahan.

Gigi busuk yang ada di rongga mulut juga bisa menjadi pemicu tim­bulnya penyakit lain. Awalnya gigi berubah menjadi busuk karena adan­ya karang gigi yang tidak dibersihkan. Kemudian, karang gigi tersebut mem­buat gigi berlubang dan akhirnya semakin dalam dengan posisi syaraf di gigi sudah tidak terlind­ungi.

“Misalnya makan di pinggir ja­lan, ada kuman nempel, terus ikut aliran darah. Begitu menempel di dinding pembuluh darah jantung, kita mendadak sakit jantung. Menem­pel di pembuluh darah otak, menda­dak kita kena meningitis atau radang pada membran pelindung yang me­nyelubungi otak dan sumsum tulang belakang, yang secara kesatuan dise­but meningen. Lah nanti orang bilang, saya rajin makan sayur, olah raga, makannya dijaga, tapi kok bisa sakit jantung, nah itu karena ada gigi yang bermasalah,” ungkap Dian.

BACA JUGA :  Enak dan Menyehatkan Tubuh, Ini Dia 5 Manfaat Konsumsi Sarang Burung Walet

Kendalanya mungkin saat ini orang-orang tidak merasa sakit atau keluhan apapun. Namun jika gigi bu­suk didiamkan lalu tidak dicabut, maka akan menimbulkan efek berba­haya kedepannya. Maka dari itu, ia menyarankan jika gigi dalam kondisi busuk tersebut sudah tidak bisa dit­ambal atau di pertahankan dengan cara lain, langkah terakhir yaitu men­cabut sampai akar, demi menghindari gangguan penyakit lain timbul kede­pannya.

Menurut Dian, masalah kesehatan rongga mulut dapat dihindari dari pe­milihan sikat gigi, pasta gigi, dan cara menyikat gigi yang tepat. Menurutnya, dalam memilih sikat gigi tidak perlu yang harganya mahal, cukup yang sikat gigi biasa yang penting mampu menjangkau seluruh permukaan gigi, seluruh sela-sela gigi, dan lembut di gusi. Pasta gigi juga tak luput menjadi perhatian, ia menyarankan agar sebu­lan sekali pasta gigi juga diganti jenis­nya, agar kuman yang ada di mulut tidak kebal dengan pasta gigi yang kita pakai. Selanjutnya yaitu cara menyikat gigi, kadang masyarakat masih salah mempraktekan cara menyikat gigi yang benar. Ingat saja rute menyikat gigi yang benar yaitu dari merah ke putih, artinya dari atas gusi ke bawa gigi, jangan dari kiri ke kanan. Kalau untuk gigi belakang, bagian permu­kaan atasnya diputar-putar tekniknya, jangan maju mundur.

BACA JUGA :  Minum Air Jahe Setiap Hari, Apa Sih Manfaatnya? Simak Ini

Kunjungan kontrol periodik juga perlu, rutinnya bisa tiga bulan sekali, enam bulan sekali atau satu tahun sekali cukup. Kalau sudah konsultasi ke Dokter gigi, misalnya sudah diber­sihkan giginya, karang gigi sudah di­hilangkan, selanjutnya kita jaga sendi­ri di rumah kebersihan gigi kita. Paling tidak setahun sekali harus ada kun­jungan ke Dokter gigi karena semua orang pasti akan timbul sedikit karang di giginya.

Selain itu, mengonsumsi makanan atau minuman dengan suhu ekstrim seperti terlalu panas juga bisa menye­babkan rongga mulut bermasalah. Seperti yang dicontohkan oleh Dian, memakan pizza panas kedalam mu­lut mampu menyebabkan luka bakar pada rongga mulut atau ketika makan kuah bakso akan timbul rasa tersayat di mulut. “Kadang orang ada yang me­nyukai minuman panas, namun kalau ketika diminum menimbulkan sensasi kurang nyaman pada rongga mulut, ya itu jangan diteruskan, karena itu bisa merusak (rongga mulut),” ujar Dokter gigi yang suka mengonsumsi minu­man kopi ini.

Cara mencegahnya yaitu kalau bisa tidak memaksa makanan atau minu­man yang dalam keadaan panas ma­suk lewat rongga mulut, hindari suhu mendidih pada saat mengonsumsi makanan dan minuman.

============================================================
============================================================
============================================================