latihan-persib-bandungBANDUNG, TODAY-Persib Bandung masih belum tajam di depan gawang dalam 4 laga Torabika Soccer Champi­onship 2016. Dari 4 gol yang dicetak, 3 diantaranya lahir dari bola mati dan 1 gol lewat open play David Laly pun cenderung spekulatif.

Meski begitu Dejan Antonic me­nyebut lini tengah timnya sudah tampil baik dalam mengalirkan seran­gan menuju lini depan. Dia hanya me­nyayangkan pasukannya masih ban­yak menyia-nyiakan peluang di depan gawang.

Coba lihat kemarin saya ga setuju seperti itu saya pikir kita banyak pelu­ang ya kemaren lawan ini kita cuma ga masuk gol. Saya sebagai pelatih mung­kin bisa dapat pusing kalau ga dapat peluang itu mungkin ada masalah di tim,” tutur Dejan di Lapangan Pro­gresif, Selasa (24/5).

BACA JUGA :  Simak Daftar Pebulu Tangkis Indonesia di Thomas Cup dan Uber Cup 2024

Menurut Dejan, selama latihan anak asuhnya sudah tampil memikat terutama dalam menyusun serangan. Namun semua proses yang dibuat wa­jib ditutup dengan gol ke gawang la­wan. Sejauh ini pria asal Serbia itu me­nilai semua pemain sudah memahami filosofi bermainnya. Hanya finishing touch dari Atep dan kawan-kawan yang masih jauh dari kata istimewa.

“Saya sering sekali bilang ke anak-anak kalau ada latihan seperti tadi kamu harus masuk gol. Tapi puji tu­han step 1 sudah oke step 2 udah po­sisi dari bola udah jauh lebih bagus dari dulu. Tapi step 3 yang masuk gol masih kurang aku pikir,” tuturnya.

BACA JUGA :  Sejarah Baru, Timnas Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U-23

Dia pun berharap amunisi anyar seperti Zulham Zamrun dan Sergio Van Dijk bisa menjadi solusi atas ma­jalnya lini depan. Sekaligus merang­sang pemain yang ada untuk tampil lebih bagus dan efektif dalam meng­konversi peluang menjadi gol.

“Sekarang ada Zulham, ada Sergio, Belencoso, Tantan itu ada berapa pe­main yang bisa masuk gol puji tuhan semua bisa mulai normal karena saya tahu satu gol cepat lebih easy game dari Balikpapan ,” katanya.

(Imam/net)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================